Partai Bulan Bintang (PBB) baru-baru ini mengejutkan publik politik Indonesia. Dalam sebuah pernyataan, partai ini mengusulkan Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo, untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden mendatang.
Perkembangan yang menarik ini menjadi perbincangan panas di berbagai kalangan. Bagaimana tidak? Gibran Rakabuming sendiri saat ini adalah Wali Kota Solo yang merupakan kubu politik berbeda dengan Prabowo yang menjadi Ketua Umum Partai Gerindra.
Di balik usulan yang cukup kontroversial ini, PBB menegaskan bahwa mereka melihat adanya sinergi yang baik antara Gibran dan Prabowo. Menurut mereka, kedua tokoh ini memiliki daya tarik tersendiri dan diharapkan bisa membawa perubahan positif bagi Indonesia.
Namun, bagaimana tanggapan PDIP, partai yang membesarkan Gibran, terhadap usulan PBB ini?
PDIP dengan tegas menyatakan bahwa mereka menerima dan menghargai setiap usulan yang muncul dari partai politik lainnya. Meskipun begitu, mereka juga menegaskan bahwa setiap putusan terkait posisi tersebut akan diserahkan sepenuhnya kepada Gibran dan Prabowo.
“Saat ini, kami sebagai partai pengusung Gibran di Pilkada Solo sangat mengapresiasi segala bentuk dukungan yang ada. Namun, terkait usulan PBB tersebut, akan kita diskusikan lebih lanjut,” ujar Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.
Hasto menambahkan bahwa dalam keputusan penting seperti ini, partai akan fokus pada kepentingan publik dan kemajuan Indonesia. Meski demikian, keputusan akhir akan tetap berada di tangan kedua tokoh tersebut.
Untuk sementara, baik Gibran maupun Prabowo sendiri belum memberikan komentar resmi terkait usulan tersebut. Publik pun menantikan langkah dan keputusan selanjutnya dari dua tokoh politik ini dan bagaimana dinamika politik nasional yang terus berkembang ke depannya.
Satu hal yang pasti, usulan PBB ini semakin memanaskan peta politik nasional menjelang pemilihan presiden mendatang.