Hukum memegang peran penting dalam membangun dan mempertahankan tata sosial yang harmonis. Pada dasarnya, hukum adalah keseluruhan peraturan yang tertulis maupun yang tidak tertulis yang mengatur tentang tata tertib di dalam masyarakat. Dalam konteks yang lebih luas, hukum juga mencakup aspek-aspek seperti penegakan, pembuatan, dan interpretasi undang-undang. Selain itu, aspek lain dari hukum juga mencovers penerapan sanksi bagi yang melanggar, guna memastikan keseimbangan dan keadilan.
Hukum Tertulis vs Hukum Tidak Tertulis
Jika kita membahas hukum, kita biasanya berfokus pada hukum tertulis atau kode hukum yang ditetapkan dalam bentuk undang-undang oleh pemerintah. Hukum tertulis ini biasanya disebut juga dengan statuta dan memiliki kekuatan hukum yang mengikat. Statuta mencakup berbagai sanksi yang dapat diterapkan jika terjadi pelanggaran.
Namun, tidak semua hukum tertuang dalam bentuk tertulis. Ada pula hukum tidak tertulis. Hukum tidak tertulis biasanya berwujud norma dan adat istiadat yang berlaku dalam masyarakat. Meski tidak tertuang dalam bentuk statistik, hukum tidak tertulis memiliki kekuatan moral yang kuat dan melanggarnya bisa berakibat terhadap pemutusan hubungan sosial.
Pentingnya Sanksi dalam Hukum
Sanksi dalam hukum merupakan konsekuensi atas pelanggaran yang dilakukan oleh individu atau pihak tertentu. Fungsi utamanya adalah untuk memberikan efek jera, sehingga individu atau pihak tersebut tidak mengulangi pelanggaran yang sama. Ada berbagai jenis sanksi dalam hukum, mulai dari denda, penjara, hingga hukuman mati untuk pelanggaran yang sangat serius.
Sanksi ini harus diberlakukan karena jika tidak ada hukuman bagi yang melanggar hukum, maka aturan akan menjadi tidak berarti dan kekacauan akan merajalela. Sanksi juga bisa berfungsi sebagai alat pendidikan bagi masyarakat untuk mempelajari apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Kesimpulan
Pada intinya, hukum merupakan seperangkat peraturan yang mengatur jalannya suatu masyarakat. Melalui hukum, kita bisa mewujudkan tata tertib dan keharmonisan dalam masyarakat, serta menumbuhkan rasa saling menghargai antar anggota masyarakat. Baik yang tertulis maupun yang tidak, hukum memiliki sanksi bagi para pelanggarnya, yang bertujuan untuk mempertahankan ketertiban dan menyediakan konsekuensi jika aturan tersebut dilanggar.
