Budaya

Berikan Contoh Dramaturgi yang Pernah Anda Lakukan sebagai Seorang Mahasiswa Universitas Terbuka, dengan Menyebutkan Penerapan Konsep-Konsep Teori Dramaturgi seperti Expression Given, Expression Given Off, Impression Management Performance, Frontstage dan Backstage

931
×

Berikan Contoh Dramaturgi yang Pernah Anda Lakukan sebagai Seorang Mahasiswa Universitas Terbuka, dengan Menyebutkan Penerapan Konsep-Konsep Teori Dramaturgi seperti Expression Given, Expression Given Off, Impression Management Performance, Frontstage dan Backstage

Sebarkan artikel ini
Berikan Contoh Dramaturgi yang Pernah Anda Lakukan sebagai Seorang Mahasiswa Universitas Terbuka, dengan Menyebutkan Penerapan Konsep-Konsep Teori Dramaturgi seperti Expression Given, Expression Given Off, Impression Management Performance, Frontstage dan Backstage

Sebagai seorang Mahasiswa Universitas Terbuka, banyak kegiatan yang memungkinkan kita untuk menerapkan konsep-konsep teori dramaturgi dalam situasi yang ada. Contoh yang akan dibahas dalam artikel ini adalah pengalaman saya berpartisipasi dalam suatu kegiatan yang melibatkan presentasi terbuka dan diskusi kelompok.

Expression Given dan Expression Given Off

Salah satu kegiatan yang saya ikuti adalah diskusi kelompok mengenai topik tertentu di kelas. Dalam situasi ini, kita harus memperhatikan peran expression given (ekspresi yang diberikan) dan expression given off (ekspresi yang ditangkap). Expression given merupakan ekspresi atau perilaku yang disengaja dan jelas dilakukan oleh seseorang untuk menciptakan suatu kesan. Contohnya adalah ketika saya menjawab pertanyaan dan memberikan argumen dengan percaya diri untuk memberikan kesan bahwa saya menguasai materi.

Sementara itu, expression given off adalah ekspresi atau perilaku yang tidak disengaja, namun dapat menunjukkan karakteristik atau perasaan individu. Contohnya adalah ketika saya merasa gugup dan tidak yakin akan apa yang akan saya sampaikan. Hal ini dapat terlihat dari tahapan bicara saya, gerakan tangan yang berlebihan, atau bahkan mimik wajah yang tidak konsisten.

Impression Management Performance, Frontstage dan Backstage

Ketika melakukan presentasi di hadapan dosen dan teman-teman, saya perlu memastikan bagaimana impression management performance atau pengelolaan kesan saat melakukan peran. Saya ingin memberikan kesan seorang mahasiswa yang serius, disiplin serta memiliki pengetahuan yang baik dalam materi yang dibahas. Oleh karena itu, saya harus mengatur cara berbicara, bahasa tubuh, serta interaksi dengan dosen dan teman-teman sesuai dengan peran yang ingin ditampilkan.

Konsep frontstage dan backstage juga penting dalam konteks ini. Frontstage adalah situasi ketika kita harus menampilkan peran sesuai dengan ekspektasi orang lain. Dalam contoh ini, frontstage adalah ketika saya melakukan presentasi di depan kelas dan juga ketika saya berdiskusi dengan kelompok saya untuk menyampaikan argumentasi.

Sementara itu, backstage adalah situasi di mana kita dapat bersantai dan tidak harus menampilkan peran. Contohnya adalah ketika saya berbicara dengan teman-teman di luar kelas atau waktu saya sendiri, di mana saya tidak harus memberikan kesan sebagai mahasiswa yang serius, disiplin, dan berpengetahuan. Pada situasi backstage, saya bisa bersikap lebih santai dan menunjukkan sisi diri yang lebih bebas.

Dalam kegiatan sebagai mahasiswa Universitas Terbuka, penerapan konsep-konsep teori dramaturgi seperti expression given, expression given off, impression management performance, dan konsep frontstage serta backstage sangat penting untuk meningkatkan kualitas interaksi dengan dosen dan teman-teman sekaligus untuk mencapai tujuan akademis secara efektif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *