Berita

Orang Yang Beriman Secara Kaffah, Akan Senantiasa Berhati-Hati dalam Kehidupannya. Ia Akan Menempatkan Allah SWT. Sebagai Tujuan Utama dari Setiap Aktivitasnya. Dengan Demikian, Hikmah Iman Bagi Seorang Mukmin Adalah…

46
×

Orang Yang Beriman Secara Kaffah, Akan Senantiasa Berhati-Hati dalam Kehidupannya. Ia Akan Menempatkan Allah SWT. Sebagai Tujuan Utama dari Setiap Aktivitasnya. Dengan Demikian, Hikmah Iman Bagi Seorang Mukmin Adalah…

Sebarkan artikel ini
Orang Yang Beriman Secara Kaffah, Akan Senantiasa Berhati-Hati dalam Kehidupannya. Ia Akan Menempatkan Allah SWT. Sebagai Tujuan Utama dari Setiap Aktivitasnya. Dengan Demikian, Hikmah Iman Bagi Seorang Mukmin Adalah…

Orang yang beriman secara kaffah adalah individu yang meletakkan iman di dalam setiap suapan nafasnya. Ia tak hanya beriman dengan lisan saja, namun dengan targhib dan tarhib, dengan hati dan akal picikannya, serta dengan setiap amal perbuatannya. Karena ikrar la ilaha illa Allah bukan hanya sebuah kalimat tetapi sebuah komitmen linglung hati.

Bagi seorang mukmin yang beriman secara kaffah, hikmah iman menjadi penyemangat dan petunjuk dalam hidupnya. Iman tidak hanya perihal menunaikan ibadah dan menghindari dosa, tetapi juga menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari, yang membantu mukmin untuk berjalan di jalan yang lurus.

Seorang mukmin akan berhati-hati dalam kehidupannya, ia memilih jalan yang benar dan menjauhi jalan yang dapat merusak imannya. Sang mukmin memahami bahwa hidup di dunia ini adalah peluang untuk meraih kebahagiaan hidup di akhirat. Dalam setiap langkahnya, dia mempertimbangkan apa yang akan mendekatkan dirinya kepada Allah dan apa yang akan menjauhkannya.

Bagi dia, Allah SWT adalah tujuan utama dalam setiap aktivitasnya. Keberadaan-Nya menjadi pusat gravitasi seluruh alam semesta. Tidak ada tujuan lain dalam hidupnya selain mencapai ridho dan cinta Allah. Setiap amal perbuatan dan perkataannya mengacu pada surga-Nya dan menjauh dari neraka-Nya. Ini bukan tentang mengejar dunia tapi tentang menggapai akhirat.

Bagi seorang mukmin, hikmah-hikmah iman adalah kompas penuntun jalan hidup. Mengapa? Dengan iman, seseorang mampu menjaga diri dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia dan menghancurkan. Dengan iman, seseorang merasakan arti hidup yang sesungguhnya dan arah yang harus di ambil.

Iman membuat setiap mukmin mampu menilai suatu perkara dari sudut pandang yang berbeda. Ada hikmah di balik setiap kejadian, baik itu dalam kesulitan maupun kemudahan. Iman juga mengajarkan mukmin untuk senantiasa bersyukur dan sabar atas setiap ujian dan cobaan yang Allah berikan.

Dengan demikian, hikmah iman bagi seorang mukmin adalah hidup dalam ketaqwaan, mencapai kedamaian batin, menjalani kehidupan dengan penuh makna, dan berakhir pada kebahagiaan sejati yaitu ridha Allah SWT. Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang-orang yang beriman secara kaffah. Amin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *