Proyek penguatan profil pelajar Pancasila adalah sebuah inisiatif yang dirancang untuk merangsang pertumbuhan ideologi Pancasila dalam masyarakat pelajar Indonesia. Program ini memuat empat prinsip dasar, masing-masing dengan tujuannya yang spesifik. Satu di antara prinsip tersebut berfokus pada pembinaan dan pendorongan partisipasi aktif siswa dalam mengelola proses pembelajaran mereka.
Prinsip tersebut dikenal sebagai “Prinsip Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (AKEM)”. Prinsip ini adalah celah yang mencakup proses belajar mengajar yang didesain untuk mendorong siswa agar lebih aktif dalam pembelajaran mereka.
Prinsip AKEM dalam Konteks Belajar Mengajar
Prinsip AKEM berpegang pada keyakinan bahwa siswa akan belajar lebih baik dan lebih efektif jika mereka ambil bagian secara aktif dalam proses pembelajaran mereka sendiri. Ini terdiri dari unsur-unsur berikut:
- Aktif: Siswa didorong untuk terlibat secara langsung dalam setiap aktivitas belajar. Ini bisa melibatkan diskusi kelompok, proyek, eksperimen, dan metode pembelajaran aktif lainnya.
- Kreatif: Kreativitas diberi nilai dalam proses pembelajaran. Siswa ditantang untuk berpikir di luar kotak dan mencari solusi kreatif untuk masalah.
- Efektif: Pembelajaran harus relevan dan efektif. Pendidik bertanggung jawab untuk mengatur materi pelajaran dengan cara yang memfasilitasi pemahaman yang efektif dan berkesinambungan.
- Menyenangkan: Proses belajar seharusnya menyenangkan dan menarik bagi siswa. Pengajaranya harus berusaha membuat suasana belajar yang mendukung dan bersahabat.
Bagaimana Prinsip AKEM Membantu
Prinsip AKEM dapat membantu murid menjadi lebih aktif dalam pengelolaan pembelajarannya melalui beberapa cara. Pertama, dengan membuat proses belajar lebih interaktif dan melibatkan siswa dalam proses tersebut, mereka merasa lebih terlibat dan memiliki rasa kepemilikan yang lebih besar atas pembelajaran mereka.
Selain itu, dengan mendorong para siswa untuk menjadi lebih kreatif, maka mereka mendaarkan kapasitas mereka untuk berpikir secara kritis dan memecahkan masalah, yang mana adalah keterampilan yang sangat penting yang bisa digunakan sepanjang hidup mereka.
Dengan pemahaman bahwa kegiatan belajar seharusnya efektif dan menyenangkan, siswa lebih mungkin untuk merasa termotivasi untuk belajar dan akan lebih cenderung mengambil inisiatif dalam pembelajaran mereka sendiri.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, prinsip AKEM dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila berfokus pada upaya mendorong murid agar aktif dalam pengelolaan pembelajarannya. Pendekatan ini menekankan pada keterlibatan dan investasi pribadi dalam proses belajar, serta memanfaatkan kreativitas seorang murid sebagai alat untuk membangun pengetahuan dan pemahaman konsep Pancasila yang lebih dalam.
