Diskusi

Alqur’an telah Mengisyaratkan Perkembangan Teknologi dan Pentingnya Tabayun dalam Menyebarkan Informasi

39
×

Alqur’an telah Mengisyaratkan Perkembangan Teknologi dan Pentingnya Tabayun dalam Menyebarkan Informasi

Sebarkan artikel ini
Alqur’an telah Mengisyaratkan Perkembangan Teknologi dan Pentingnya Tabayun dalam Menyebarkan Informasi

Dalam era digital ini, perkembangan teknologi telah membawa kita pada fase di mana informasi dapat dengan mudah diakses dan disebarluaskan. Seluruh dunia sudah seperti berada di ujung jari kita. Namun, ada satu hal yang perlu menjadi perhatian kita: apakah semua informasi yang kita peroleh itu benar?

Allah berfirman dalam Surah Al-Hujurat, ayat 6, “Hai orang-orang beriman, jika datang kepadamu seorang fasik membawa suatu berita, maka periksalah (tabayun) dengan teliti agar kamu tidak menimpa suatu kaum tanpa pengetahuan, lalu kamu menyesal atas perbuatanmu itu.” Ayat ini menjadi penting dalam era digital saat ini.

Alqur’an dan Perkembangan Teknologi

Alqur’an telah diberikan kepada umat manusia sekitar 14 abad yang lalu, namun hikmah yang terkandung di dalamnya tetap relevan hingga era modern ini dengan semua perkembangannya. Meski Alqur’an tidak secara eksplisit meramalkan tentang teknologi modern seperti internet dan media sosial, banyak ulama yang merasa seolah-olah Alqur’an telah mengisyaratkan hal tersebut.

Kemajuan teknologi telah memberikan manusia kemampuan luar biasa dalam penyebaran dan penerimaan informasi. Namun, dengan kekuatan ini juga datang kewajiban untuk menggunakan informasi dengan bijak.

Tabayun: Mencari Kebenaran Informasi

Konsep tabayun atau memeriksa kebenaran informasi sebelum menyebarkannya sangat ditekankan dalam Alqur’an. Konsep ini sangat relevan di era digital saat ini, di mana desas-desus dan berita palsu dapat dengan mudah tersebar dan menjadi viral.

Dalam Surah Al-Hujurat, ayat 6, Allah berfirman untuk memeriksa kebenaran suatu berita sebelum menyebarkannya, apalagi jika berita tersebut datang dari sumber yang kurang bisa dipercaya. Konsep tabayun ini, jika diaplikasikan dengan benar, akan menjadi solusi untuk masalah penyebaran berita palsu atau hoax saat ini.

Memiliki akses mudah ke informasi tidak berarti kita bisa langsung percaya dan menyebarkannya. Informasi harus diverifikasi dan dipastikan kebenarannya. Dalam Alqur’an, kita diberi panduan bagaimana harus berperilaku di dunia yang dipenuhi dengan informasi ini.

Sekarang lebih dari sebelumnya, tafsir Alqur’an dari ayat tersebut menjadi penting untuk diingat dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari kita, terutama saat berinteraksi di dunia digital. Memeriksa dan memastikan kebenaran sebuah informasi sebelum menyebarkannya adalah bentuk tanggung jawab moral kita sebagai pengguna teknologi.

Kesimpulannya, Alqur’an memang tidak secara eksplisit menggambarkan perkembangan teknologi seperti yang kita lihat saat ini, namun prinisip-prinsip yang ditegaskan di dalamnya sangat relevan dan penting dalam menghadapi era informasi ini. Konsep tabayun yang diajarkan oleh Alqur’an harus menjadi pegangan kita dalam memilah dan menyebarkan informasi, untuk menghindari dampak negatif dari penyebaran berita palsu atau hoax.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *