Kapur barus adalah zat yang secara alami memiliki bau yang kuat dan telah lama digunakan sebagai cara untuk mengusir serangga dan jamur dari lemari pakaian. Dalam konteks ini, kita akan mengeksplorasi pengalaman Ibu Ida, yang menempatkan 4 kg kapur barus di dalam lemari pakaiannya dan bagaimana berat kapur tersebut berkurang seiring waktu.
Ibu Ida memulai eksperimen ini pada awal Juli 2021. Menurut pengamatan, berat kapur barus berkurang menjadi setengahnya setiap satu setengah bulan. Maka pertanyaannya, berapa massa kapur barus yang tersisa di akhir Desember 2021?
Untuk menghitung ini, kita pertama-tama perlu mencari tahu berapa lama waktu dari awal Juli hingga akhir Desember. Ini adalah 6 bulan yang berarti 4 periode satu setengah bulan.
Pada awalnya, berat kapur barus adalah 4 kg. Setelah satu setengah bulan, beratnya menjadi setengah, yaitu 2 kg. Setelah satu setengah bulan berikutnya lagi, beratnya menjadi setengah dari 2 kg, yaitu 1 kg. Melanjutkan pola ini, setelah 4,5 bulan, beratnya menjadi 0.5 kg dan setelah 6 bulan, beratnya menjadi setengah dari itu, yaitu 0.25 kg.
Jadi, pada akhir Desember 2021, berat kapur barus di lemari Ibu Ida menjadi 0.25 kg. Meskipun berat ini cukup kecil, bau kuat kapur barus masih cukup efektif untuk mencegah serangan serangga dan jamur.
Hal ini menyiratkan bahwa penggunaan kapur barus sebagai pengusir serangga dan jamur sangat efisiensi, bahkan dengan berkurangnya berat karena penguapan, bau yang dihasilkan masih cukup kuat untuk melakukan tugasnya.
Dengan demikian, sementara kapur barus memang berkurang seiring waktu, ini bukan berarti efektivitasnya berkurang dalam menjaga pakaian dan barang-barang lain bebas dari serangga dan jamur. Meskipun kapur barus Ibu Ida telah berkurang menjadi seperempat dari berat aslinya, masih ada cukup bukti bahwa hal tersebut masih efektif sampai dengan akhir Desember.
