Korosi atau perubahan kimia di permukaan logam penyalur merupakan tantangan yang umum dihadapi oleh berbagai bidang teknik dan industri. Ini dapat merusak material, mereduksi efisiensi kerja, dan mengurangi daya tahan produk. Bagian mesin yang berputar, seperti motor dan turbin, sangat rentan terhadap korosi karena pemaparan mereka terhadap atmosfer dan lingkungan korosif lainnya. Oleh karena itu, perlindungan korosi sangat penting dalam mengurangi kerusakan dan memperpanjang umur layan suatu mesin.
Metode Perlindungan
Ada beberapa metode yang biasa digunakan untuk melindungi mesin dari korosi. Perlindungan korosi yang paling tepat untuk melindungi logam pada bagian mesin yang berputar meliputi metode pasif dan aktif.
Metode Pasif
Metode pasif melibatkan penggunaan pelindung lapisan atau pelapisan pada permukaan logam untuk mencegah kontak langsung dengan atmosfer atau media korosif lainnya. Teknik ini melibatkan:
- Pelapisan logam: Melibatkan lapisan logam lain yang lebih tahan korosi di permukaan logam. Misalnya, pelapisan Chromium atau zinc digunakan karena mereka tahan terhadap korosi dan cukup kuat untuk melindungi bagian mesin yang berputar.
- Pelapisan non-logam: Pelapisan seperti cat, resin, atau plastik dapat digunakan. Mereka biasanya lebih murah dan mudah diterapkan tetapi mungkin tidak seefektif pelapisan logam.
Metode Aktif
Cara aktif melindungi mesin termasuk:
- Perlindungan Katodik: Teknik ini melibatkan pengorbanan anoda positif untuk melindungi katoda negatif (logam yang ingin dilindungi). Anoda akan korosi, melindungi katoda. Teknik ini biasanya digunakan dalam industri perpipaan, kapal, dan struktur bawah air.
- Perawatan dan Pemeliharaan Rutin: Pemeriksaan rutin dan pengecekan bagian-bagian mesin yang berputar dapat mencegah korosi merusak mesin. Ini mencakup pembersihan rutin dan penggantian bagian yang rusak.
Kesimpulan
Perlindungan korosi yang paling tepat dipilih berdasarkan berbagai faktor seperti lingkungan operasi, material logam, dan jenis korosi yang dihadapi. Menggunakan kombo metode pasif dan aktif dapat memberikan perlindungan optimal dan memperpanjang umur mesin. Penting untuk membuat program pemeliharaan yang rutin dan rinci untuk menjaga efisiensi dan keawetan mesin Anda.
