Sekolah

Negara yang berbentuk Geografis Protruded dan Penduduknya Mayoritas Ras Mongol: Studi Kasus Mongolia

62
×

Negara yang berbentuk Geografis Protruded dan Penduduknya Mayoritas Ras Mongol: Studi Kasus Mongolia

Sebarkan artikel ini
Negara yang berbentuk Geografis Protruded dan Penduduknya Mayoritas Ras Mongol: Studi Kasus Mongolia

Tujuan dari artikel ini adalah untuk membahas spesifik tentang Mongolia, bagian di dunia yang telah memberikan banyak sumbangan budaya dan sejarah sepanjang berabad-abad dan hingga saat ini tetap mempertahankan karakteristik geografis, etnografis, dan budayanya yang unik.

Geografi Mongolia

Mongolia berada di Asia Tengah dan berbatasan dengan Rusia di utara dan China di selatan, timur, dan barat. Dengan luas lebih dari 1,56 juta kilometer persegi, negara ini adalah negara terbesar ke-18 di dunia dan kedua terbesar yang tidak berbatasan dengan laut. Mongolia memiliki ‘bentuk geografis yang protruded’, yang mengacu pada bagian yang memanjang secara tidak biasa atau menonjol dari negara itu. Dalam hal ini, wilayah tersebut adalah Gobi Desert, yang membentang ke utara dan timur, menjadi salah satu ciri khas geografi negara tersebut.

Geography of MongoliaGambar 1: Peta Geografis Mongolia

Ras Mongolia

Mayoritas penduduk di Mongolia berasal dari ras Mongol, yakni sekitar 95% dari total populasi. Etnis ini adalah yang paling dominan dan memiliki warisan budaya yang unik, ciri fisik tertentu, dan bahasa yang secara historis telah memberikan kontribusi penting untuk pengaruh masyarakat Mongol di Asia Tengah.

Budaya Mongolia

Budaya Mongolia begitu kaya dan beragam, yang pada dasarnya mencerminkan ras dan struktur geografis negara tersebut. Elemen utama dari budaya Mongolia meliputi kehidupan nomaden, berkuda, musik tradisional (termasuk alat musik unik seperti Morin Khuur dan Tsaatan), seni bela diri, dan perayaan tradisional seperti ‘Naadam’ yang mencakup tiga permainan Mongol: gulat, panahan, dan perlombaan balap kuda.

Simpulan

Dalam studi tentang negara yang berbentuk geografis protruded dan penduduknya mayoritas ras Mongol, kita dapat memahami bagaimana perpaduan unik antara geografi, etnografi, dan budaya membuat suatu negara menjadi unik dan berbeda. Dengan melihat Mongolia, kita mengakui bagaimana lanskap, kehidupan nomaden, dan warisan budaya dari ras Mongol telah serta masih mempengaruhi entitas dan karakteristik negara sampai hari ini.

Terdapat banyak faktor yang mengkontribusi pada identitas dan keunikan suatu negara, dan melalui penyelidikan lebih lanjut, kita bisa memperdalam pemahaman kita tentang beragam lanskap dan budaya di seluruh dunia. Dalam konteks ini, negara seperti Mongolia menawarkan wawasan yang berharga ke dalam betapa beragam dan dinamisnya dunia kita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *