Garis Wallace dan Lydekker adalah dua garis pemisah zoogeografis yang tidak terlihat dan ditempatkan secara ilmiah untuk menggambarkan distribusi dan perbedaan spesies hewan. Garis Wallace, dinamai dari naturalis Inggris Alfred Russel Wallace, membentuk batas pemisah antara fauna Asia Tenggara dan Australia, sedangkan Garis Lydekker, dinamai dari geologis dan naturalis Inggris Richard Lydekker, adalah batas antara Asia dan Australia yang ada di wilayah Indonesia Timur. Area antara dua garis ini dikenal sebagai “Zona Wallacea”. Beberapa hewan yang menarik dari zona ini setidaknya memperlihatkan keanekaragaman dan keunikannya.
Mamalia
- Anoa dataran rendah (Bubalus depressicornis): Anoa ini adalah kerabat dekat kerbau yang berasal dari Sulawesi. Anoa dataran rendah adalah spesies mamalia terkecil di dunia dan mereka adalah penghuni hutan hujan Sulawesi yang lebat.
- Kuskus beruang (Ailurops ursinus): Kuskus beruang adalah marsupial besar yang ditemukan di hutan hujan Sulawesi. Mereka adalah salah satu dari beberapa spesies marsupial yang dapat ditemukan di luar Australia.
Burung
- Cendrawasih (Paradisaeidae): Cendrawasih adalah burung yang ada dalam keluarga Paradisaeidae. Spesies-spesies tertentu, seperti cendrawasih rajah, hanya dapat ditemukan di kawasan Wallacea.
- Maleo (Macrocephalon maleo): Maleo adalah burung unik yang ditemukan di Sulawesi. Mereka mengubur telur mereka di pasir dan membiarkan matahari menetaskannya, suatu metode yang unik di antara burung.
Reptil dan Amfibi
- Komodo (Varanus komodoensis): Komodo adalah biawak terbesar di dunia, dengan panjang mencapai 3 meter. Mereka hanya bisa ditemukan di Pulau Komodo, Rinca, serta beberapa pulau kecil lainnya di kawasan Nusa Tenggara.
- Katak purba Sulawesi (Leptophryne cruentata): Katak ini adalah salah satu dari beberapa spesies katak endemik yang ditemukan di Sulawesi.
Ikan
- Ikan hiu karpet bintik (Hemiscyllium freycineti): Ikan hiu karpet ini ditemukan di sepanjang pantai utara Papua Barat.
Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang hewan-hewan ini dan banyak lagi yang unik untuk kawasan Wallacea, sejumlah penelitian dan ekspedisi sedang dilakukan. Kawasan ini dikenal sangat kaya dengan keanekaragaman hayati yang endemik dan perlu perlindungan serta penelitian lebih lanjut.
