Peluang adalah suatu cara untuk mengukur kemungkinan terjadinya suatu peristiwa dalam suatu percobaan random. Untuk memahami masalah ini, mari kita analisis peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II.
Situasi Ruang Sampel
Ruang sampel adalah sekumpulan semua kemungkinan hasil yang dapat terjadi pada percobaan acak. Pada kasus ini, kita memiliki 2 kantong dengan berbagai kelereng:
- Kantong I:
- 5 kelereng merah
- 3 kelereng putih
- Kantong II:
- 4 kelereng merah
- 6 kelereng hitam
Total kombinasi yang mungkin terambil dari kedua kantong adalah 16 (8 kemungkinan dari kantong I dikali 10 kemungkinan dari kantong II).
Menghitung Peluang Kelereng Terambil
Untuk menghitung peluang kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II, kita perlu mengetahui berapa jumlah kombinasi yang menghasilkan kondisi tersebut.
- Kombinasi kelereng putih dari kantong I:
- Ada 3 kelereng putih dari total 8 kelereng di kantong I, sehingga peluangnya adalah 3/8 atau 0.375.
- Kombinasi kelereng hitam dari kantong II:
- Ada 6 kelereng hitam dari total 10 kelereng di kantong II, sehingga peluangnya adalah 6/10 atau 0.6.
Kemudian, kita perlu mengalikan dua peluang tersebut untuk mendapatkan peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II secara bersamaan.
Hasil Peluang
Peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II adalah:
(3/8) * (6/10) = 18/80 = 9/40
Jadi, jawabannya adalah 9/40, atau dalam bentuk desimal, 0.225. Artinya, ada 22.5% peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II secara bersamaan.
Jadi, jawabannya apa?
Dari perhitungan tersebut, kita tahu bahwa jawabannya adalah 9/40 (0.225) sebagai peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II.