Ibadah merupakan suatu bentuk pengabdian dan perwujudan rasa cinta, taqwa, serta penghormatan kepada Allah SWT sebagai pencipta dan Tuhan yang Maha Esa. Dalam Islam, ibadah dibagi menjadi dua jenis yaitu ibadah mahdlah dan ibadah ghairu mahdlah. Kali ini kita akan membahas pengertian dan contoh dari kedua jenis ibadah tersebut.
Ibadah Mahdlah
Ibadah mahdlah atau dikenal juga sebagai ibadah yang mempunyai bentuk atau lafadz tertentu, merupakan ibadah yang telah ditentukan oleh syarak, baik lafadznnya, rukun, syarat, serta tata cara melaksanakannya secara jelas dan pasti. Bentuk dan tata cara ibadah ini harus sesuai dengan yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan tidak boleh diubah-ubah atau ditambahi oleh seseorang. Ibadah mahdlah mengajarkan umat Islam agar taat dan patuh terhadap perintah Allah SWT serta menjalankan ibadah secara konsisten.
Contoh Ibadah Mahdlah
- Shalat
- Puasa
- Zakat
- Haji
- Umrah
Ibadah Ghairu Mahdlah
Ibadah ghairu mahdlah, disebut juga sebagai ibadah yang tidak mempunyai bentuk atau lafadz tertentu, merupakan ibadah yang sifatnya tidak terikat dan tidak dibatasi oleh bentuk atau lafadznnya. Ibadah ini lebih mengutamakan niat dan tingkah laku seseorang untuk mencari ridha Allah SWT melalui kegiatan yang baik dan tidak melanggar syariat. Ibadah ghairu mahdlah mencerminkan kreativitas dan toleransi dalam mengamalkan ajaran Islam.
Contoh Ibadah Ghairu Mahdlah
- Berbuat baik kepada orang tua
- Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
- Menyantuni anak yatim
- Sedekah
- Memberikan nasehat yang baik kepada sesama umat
Kesimpulannya, Ibadah dibagi menjadi dua bentuk yaitu ibadah mahdlah dan ibadah ghairu mahdlah. Ibadah mahdlah merupakan ibadah yang telah ditentukan bentuk dan tata caranya oleh syarak, sedangkan ibadah ghairu mahdlah merupakan ibadah yang tidak terikat dan tidak dibatasi oleh bentuk atau lafadznnya. Kedua jenis ibadah ini bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.