Market

Jelaskan Apa Yang Dimaksud Dengan Manusia Sebagai Makhluk Sosial Yang Berbudaya

37
×

Jelaskan Apa Yang Dimaksud Dengan Manusia Sebagai Makhluk Sosial Yang Berbudaya

Sebarkan artikel ini
Jelaskan Apa Yang Dimaksud Dengan Manusia Sebagai Makhluk Sosial Yang Berbudaya

Manusia tidak hanya dikenal sebagai makhluk yang memiliki fisik dan pikiran saja, tetapi juga dikenal sebagai makhluk sosial dan berbudaya. Sebagai individu, manusia memang memiliki identitas dan potensi yang secara intrinsik melekat padanya. Namun, lebih jauh dari itu, manusia adalah bagian dari suatu komunitas dan memiliki berbagai budaya yang dipelajari dan digunakan sebagai bagian dari interaksi sosialnya.

Manusia Sebagai Makhluk Sosial

Manusia sebagai makhluk sosial berarti bahwa manusia cenderung ingin hidup bersama-sama dengan manusia lainnya, bukan hidup sendirian. Ini bukan hanya tentang bertukar ide dan pikiran, namun juga tentang saling berbagi perasaan, keinginan, kebutuhan, dan bahkan kekhawatiran. Interaksi sosial ini melibatkan komunikasi dan koordinasi, yang menghasilkan struktur sosial dan organisasi.

Konsep manusia sebagai makhluk sosial berakar pada pandangan bahwa manusia secara inheren membutuhkan orang lain. Dalam bahasa sederhana, ini berarti bahwa manusia membutuhkan orang lain untuk bertahan hidup, baik secara fisik maupun emosional.

Manusia Sebagai Makhluk Berbudaya

Manusia bukan hanya makhluk sosial, tetapi juga makhluk berbudaya. Budaya bisa didefinisikan sebagai sistem nilai-nilai, norma-norma, keyakinan, serta bahasa dan simbol yang berfungsi baik sebagai pedoman perilaku dalam masyarakat atau hanya sekedar memberikan identitas kelompok.

Manusia menghasilkan, menyerap, dan mengkomunikasikan budaya melalui proses pembelajaran dan interaksi sosial. Setiap individu mengambil bagian dalam variasi ekspresi budaya yang luar biasa, baik itu budaya lokal, nasional, global maupun sub-budaya tertentu.

Dengan menjadi bagian dari suatu budaya, manusia menginternalisasi nilai dan norma yang ada, dan ini membentuk pandangan dan perilaku mereka terhadap dunia. Dengan kata lain, budaya mempengaruhi cara kita berpikir, bertindak, dan berinteraksi dengan orang lain.

Kesimpulan

Dengan mempertimbangkan aspek sosial dan budaya dalam kehidupan manusia, kita dapat lebih memahami kompleksitas dan dinamika perilaku manusia. Manusia bukanlah entitas yang terisolasi, melainkan makhluk yang terhubung dan berinteraksi dengan banyak individu lain dalam berbagai konteks budaya.

Manusia sebagai makhluk sosial dan berbudaya menunjukkan bahwa kita tidak bisa memisahkan diri kita dari masyarakat dan budaya kita. Kita terus-menerus dipengaruhi oleh lingkungan sosial dan budaya kita, dan sebaliknya, kita juga mempengaruhi lingkungan sosial dan budaya tersebut.

Jadi, jawabannya apa? Manusia adalah makhluk yang tidak hanya hidup dan bertahan sendiri, tetapi juga berinteraksi dan berbagi dengan orang lain dalam berbagai konteks budaya. Itulah yang dimaksud dengan manusia sebagai makhluk sosial yang berbudaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *