Perubahan sosial budaya merupakan proses yang terjadi akibat adanya pengaruh dari faktor internal maupun eksternal yang berdampak pada komponen-komponen dalam masyarakat, seperti nilai-nilai, norma, dan bahasa. Perubahan ini terus menerus berlangsung, meskipun kadang-kadang seakan tidak terjadi. Ketika kita melihat suatu perubahan yang seolah-olah tidak terjadi, ini menunjukkan adanya ciri perubahan secara. Beberapa ciri perubahan tersebut di antaranya adalah:
Perubahan Secara Umum
Perubahan sosial budaya yang terjadi secara umum adalah perubahan yang diakibatkan oleh pengaruh faktor eksternal, misalnya iklim, teknologi, atau perubahan politik dan ekonomi. Perubahan ini terjadi di seluruh lapisan masyarakat, membuatnya sulit untuk dikenali secara langsung. Namun, perubahan ini akan terlihat ketika kita membandingkan kondisi masyarakat dalam jangka waktu yang panjang, seperti perubahan yang terjadi dalam beberapa tahun atau beberapa dekade.
Perubahan Secara Komulatif
Perubahan sosial budaya yang terjadi secara komulatif adalah perubahan yang terjadi secara perlahan dan bertahap. Perubahan ini seringkali tidak disadari oleh anggota masyarakat karena sifatnya yang lambat dan terus menerus. Contoh perubahan secara komulatif antara lain adalah perubahan dalam pola berpakaian, hilangnya beberapa adat istiadat, atau perubahan gaya berkomunikasi.
Perubahan Secara Terencana
Perubahan sosial budaya yang terjadi secara terencana adalah perubahan yang diinisiasi oleh pemerintah, organisasi, atau kelompok tertentu. Tujuan dari perubahan ini adalah untuk menciptakan kondisi yang lebih baik bagi masyarakat. Biasanya perubahan jenis ini direncanakan dan diorganisir dengan matang, sehingga perubahan yang terjadi bisa dikendalikan dan diarahkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Contoh-contoh perubahan ini antara lain seperti program pemberantasan buta aksara, program keluarga berencana, dan implementasi perubahan sistem pendidikan.
Perubahan Secara Spontan
Perubahan sosial budaya yang terjadi secara spontan kerap kali tidak disadari oleh masyarakat karena sifatnya yang cepat dan tidak terduga. Perubahan ini seringkali terjadi seiring dengan perubahan-perubahan yang terjadi di luar lingkup mereka, seperti perkembangan teknologi dan informasi. Contoh dari perubahan secara spontan adalah penyebaran penggunaan internet, yang dengan cepat mengubah cara masyarakat berkomunikasi dan berinteraksi.
Sesuai dengan ciri-ciri perubahan di atas, perubahan sosial budaya yang seolah-olah tidak terjadi menunjukkan adanya perubahan secara. Sebagai bagian dari masyarakat, kita perlu menyadari dan menerima perubahan-perubahan ini, serta beradaptasi dengan kondisi baru yang dihasilkan oleh perubahan tersebut. Dengan demikian, kita dapat memastikan keseimbangan antara tradisi yang ada dan kemajuan yang dibawa oleh perubahan sosial budaya.
