Globalisasi adalah suatu proses pembentukan sebuah komunitas global yang terpercaya oleh jaringan masyarakat yang saling terhubung dari berbagai negara. Dalam konteks ini, globalisasi merupakan fenomena multidimensional yang mencakup aspek politik, ekonomi, sosial, budaya, dan teknologi. Meskipun banyak dampak positif yang dihasilkan oleh globalisasi, dampak negatifnya juga dapat secara signifikan mempengaruhi kelangsungan hidup manusia. Berikut ini adalah beberapa dampak negatif terjadinya globalisasi bagi kelangsungan hidup manusia.
Penyebaran Penyakit Infeksi
Mobilitas manusia dan barang yang semakin cepat dan tidak terbatas telah mempermudah penyebaran penyakit infeksi, seperti virus dan bakteri, dari satu wilayah ke wilayah lain. Pandemi COVID-19 adalah contoh nyata dari dampak globalisasi dalam penyebaran penyakit.
Ketidaksetaraan Pendapatan
Globalisasi seringkali meningkatkan kesenjangan antara yang kaya dan yang miskin. Dalam banyak kasus, globalisasi berpotensi memperbesar jurang kesenjangan sosial dan ekonomi antara negara maju dan berkembang.
Kerusakan Lingkungan
Proses industri dan pertambangan yang meningkat seiring dengan kebutuhan global kadang malah menimbulkan dampak yang buruk bagi lingkungan, seperti polusi udara, air, dan tanah, juga deforestasi. Kerusakan lingkungan ini dapat berdampak negatif terhadap kelangsungan hidup manusia.
Penghapusan Budaya Lokal
Dengan masuknya budaya asing melalui globalisasi, budaya dan tradisi lokal bisa mengalami pelunturan dan dianggap kuno. Hal ini dapat mengikis nilai-nilai dan identitas budaya lokal yang notabene merupakan warisan leluhur.
Pekerjaan Lokal
Industri besar yang masuk ke negara berkembang bisa menyingkirkan pelaku industri kecil dan rumahan yang menjadi pendapatan warga setempat. Akibatnya, banyak pekerjaan lokal hilang dan meningkatkan tingkat pengangguran.
Penyalahgunaan Teknologi
Kemajuan teknologi yang disebabkan oleh globalisasi memang membantu mempercepat proses pekerjaan. Namun, ada juga banyak penyalahgunaan teknologi yang merugikan, seperti penyebaran berita palsu, penipuan, dan kejahatan lainnya.
Kendati demikian, perlu digarisbawahi bahwa globalisasi bukan berarti selalu negatif. Selayaknya sebuah proses besar, ada suka dan duka, untung dan rugi. Yang dibutuhkan adalah bagaimana kita sebagai manusia menjalani globalisasi dengan bijaksana, mengambil manfaatnya dan meminimalisir dampak negatifnya.
Jadi, jawabannya apa? Dampak negatif terjadinya globalisasi bagi kelangsungan hidup manusia adalah penyebaran penyakit infeksi, ketidaksetaraan pendapatan, kerusakan lingkungan, penghapusan budaya lokal, kehilangan pekerjaan lokal, dan penyalahgunaan teknologi.
