Mapan dan berkelanjutan. Itu adalah dua kata yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan konsep islam terhadap alam dan lingkungan. Mengapa islam memberikan perhatian yang sangat besar terhadap isu kelestarian alam dan lingkungan? Artikel ini akan menjelaskan mengapa.
Pendekatan Islam terhadap lingkungan adalah holistik. Manusia, alam, dan lingkungan dilihat sebagai satu kesatuan yang saling bergantungan dan tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Ajaran Islam memberikan panduan khusus tentang berbagai aspek kehidupan ini, termasuk pengelolaan dan konservasi lingkungan.
Hikmah di Balik Keselarasan Alam
Islam melihat keselarasan alam sebagai bukti eksistensi Tuhan. Semua ciptaan, termasuk alam dan lingkungan, dilihat sebagai tanda-tanda kebesaran Tuhan. Surah Al-Baqarah ayat 164 menjelaskan, “Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang, dan bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan itu Dia hidupkan bumi setelah mati (kering), dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang ditundukkan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (kekuasaan Allah, kebijaksanaan-Nya, dan keesaan-Nya) bagi kaum yang memikirkan.”
Etika Lingkungan dalam Islam
Etika lingkungan dalam Islam ditegaskan dalam konsep “khalifah fi al-ard”, atau manusia sebagai khalifah di muka bumi. Sebagai khalifah, tugas manusia adalah menjaga dan melestarikan alam. Ini bukan hanya menjadi instruksi moral, tetapi juga merupakan tanggung jawab religius setiap Muslim.
Quran (Surah Al-Anam: 165) menggambarkan, “Dan Dialah yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di muka bumi dan Dia telah meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian yang lain beberapa derajat, untuk menguji kamu terhadap apa yang Dia beri kepada kamu.”
Penekanan ini menunjukkan bahwa pentingnya merawat alam dan lingkungan bukan hanya soal fisiologis, tetapi juga masalah spiritual dan moral.
Islam dan Perlindungan Biodiversitas
Islam juga memberikan perlindungan terhadap biodiversitas. Dalam Hadits, Nabi Muhammad SAW menginstruksikan umatnya untuk tidak memusnahkan pohon, tidak merusak tanaman, dan tidak membunuh hewan tanpa alasan yang sah. Ini semua menguatkan posisi Islam dalam melestarikan dan melindungi lingkungan.
Jadi, Jawabannya Apa?
Sebagai agama yang komprehensif, Islam memberikan perhatian besar terhadap kelestarian alam dan lingkungan, karena merupakan bagian integral dari ajaran Islam itu sendiri. Perhatian Islam terhadap lingkungan tidak hanya sekedar norma etik atau moral, tetapi juga merupakan instruksi agama yang harus dijalankan oleh setiap Muslim. Apa yang kita lihat sekitar kita, alam dan lingkungan, adalah tanda kebesaran Tuhan. Oleh karena itu, merawatnya dan melestarikannya adalah bagian dari penghargaan dan pengakuan kita terhadap Tuhan.