Mendidik adalah salah satu aktivitas paling penting dan kompleks di dunia ini. Saat merumuskan tujuan pembelajaran, sangat penting untuk mengidentifikasi sejumlah faktor kunci yang penting dalam pemilihan dan implementasi metode atau cara pendidikan yang alternatif. Cara alternatif ke-2 disebut student-centred learning atau pembelajaran berbasis siswa. Dalam metode ini, fokus utama adalah pada kebutuhan, kemampuan, minat, dan tantangan dari siswa.
Pengetahuan Awal Siswa
Langkah pertama dalam merumuskan tujuan pembelajaran adalah memahami pengetahuan awal siswa. Cara ini memungkinkan guru untuk merancang materi pembelajaran yang sesuai dengan keterampilan dan tingkat pengetahuan siswa yang ada. Dengan pemahaman baik tentang basis pengetahuan siswa, hal itu memungkinkan untuk menciptakan pengalaman belajar yang sangat interaktif dan berarti.
Keterampilan dan Kemampuan yang Diperlukan
Tujuan pembelajaran harus mencakup pengidentifikasian keterampilan dan kemampuan yang harus dikembangkan oleh siswa. Ini mencakup pengetahuan teoritis dan praktis. Tujuan pembelajaran yang dirumuskan dengan baik akan memandu siswa dalam mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mencapai tujuan mereka.
Target Waktu
Waktu adalah faktor penting yang perlu diperhatikan saat merumuskan tujuan pembelajaran. Hal tersebut harus mempertimbangkan waktu yang tersedia dengan pertimbangan sumber daya yang tersedia serta jangka waktu di mana hasil diharapkan. Tujuan harus realistis dan dapat dicapai dalam kurun waktu yang ditentukan.
Pemahaman Tentang Gaya Belajar Siswa
Setiap siswa memiliki cara belajar yang unik bagi mereka. Ada yang lebih efektif belajar secara visual, sementara yang lain mungkin lebih suka belajar melalui pendekatan kinestetik atau melalui mendengarkan. Sangat penting untuk memahami gaya belajar siswa untuk merumuskan tujuan pembelajaran efektif.
Evaluasi dan Umpan Balik
Akhirnya, penting untuk merumuskan tujuan pembelajaran yang mencakup evaluasi dan umpan balik atas proses belajar. Evaluasi dan umpan balik ini membantu memantau kemajuan siswa dan memberikan petunjuk tentang bidang mana yang perlu lebih ditingkatkan.
Melalui pendekatan student-centered, kita dapat merumuskan tujuan pembelajaran yang efektif dan berbasis pada kebutuhan spesifik siswa. Ini, pada gilirannya, dapat bertindak sebagai peta jalan yang berharga bagi siswa untuk mencapai tujuan belajar mereka.
Jadi, jawabannya apa? Dalam merumuskan tujuan pembelajaran dengan cara alternatif ke-2, kita perlu membaca pengetahuan dan pengalaman sebelumnya dari siswa, mempertimbangkan keterampilan dan kemampuan yang mereka perlu kembangkan, memahami gaya belajar mereka, mengatur target waktu yang realistis, dan termasuk ruang buat evaluasi serta umpan balik.