Sosial

Sila Dalam Pancasila yang Menjadi Perdebatan Dalam Piagam Jakarta Sebelum Menjadi Mukadimah UUD 1945 Adalah

27
×

Sila Dalam Pancasila yang Menjadi Perdebatan Dalam Piagam Jakarta Sebelum Menjadi Mukadimah UUD 1945 Adalah

Sebarkan artikel ini
Sila Dalam Pancasila yang Menjadi Perdebatan Dalam Piagam Jakarta Sebelum Menjadi Mukadimah UUD 1945 Adalah

Pancasila adalah ikon dan dasar filsafat bagi Negara Indonesia. Pancasila terdiri dari lima sila yang mewakili nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia. Proses pembahasan dan penyusunan Pancasila sebagai dasar negara pun tidaklah mudah. Salah satu momen bersejarah yang menarik untuk dikaji adalah perdebatan mengenai sila dalam Pancasila yang menjadi kontroversi pada saat piagam Jakarta sebelum akhirnya menjadi mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945).

Peran Piagam Jakarta dalam perumusan Pancasila sangatlah penting, terutama mengenai perdebatan mengenai sila ke-1 Pancasila. Sebelum menjadi mukadimah UUD 1945, sila pertama Pancasila yang tertulis dalam Piagam Jakarta berbunyi:

Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.

Sila ini sempat menjadi perdebatan karena dianggap mengandung arti eksklusivitas atau hanya memberi perlakuan khusus untuk pemeluk Islam. Padahal, Indonesia merupakan negara yang beragam dan didasari oleh prinsip toleransi dan kebersamaan. Para pendiri negara berusaha menciptakan sebuah rumusan Pancasila yang adil dan merangkul semua pemeluk agama yang ada di Indonesia.

Perdebatan mengenai sila ini terus berlanjut hingga timbul kesepakatan untuk mengadopsi rumusan sila pertama Pancasila yang lebih inklusif. Sila yang dirumuskan kemudian terdapat dalam mukadimah UUD 1945 dengan bunyi:

Ketuhanan Yang Maha Esa

Perubahan ini mencerminkan sikap Indonesia sebagai negara yang mengakui keberagaman dan menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan. Dengan mengadopsi sila ini, nilai-nilai Pancasila dapat diterima oleh semua pemeluk agama, sehingga menciptakan suasana kerukunan dan saling menghargai di antara masyarakat Indonesia.

Memahami perdebatan mengenai sila Pancasila dalam Piagam Jakarta hingga menjadi mukadimah UUD 1945 merupakan suatu wawasan penting tentang sejarah dan perjuangan pendiri bangsa dalam merumuskan dasar-dasar bagi negara Indonesia. Perdebatan ini juga mengajarkan kita tentang pentingnya keberagaman dan toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Jadi, jawabannya apa? Sila dalam Pancasila yang menjadi perdebatan dalam Piagam Jakarta sebelum menjadi mukadimah UUD 1945 adalah perbedaan pada bunyi sila pertama yang semula berbunyi “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” dalam Piagam Jakarta, dan kemudian dirumuskan menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa” dalam mukadimah UUD 1945. Perubahan ini mencerminkan sikap inklusif dan menghormati keberagaman yang dijunjung tinggi oleh bangsa Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *