Panitia sembilan adalah salah satu entitas penting dalam sejarah pembentukan negara Indonesia. Panitia ini dibentuk dengan tujuan utama untuk menyelidiki usul-usul berkenaan dengan perumusan dasar negara. Hasil karya mereka ini kemudian jatuh kepada Piagam Jakarta dan diabadikan dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Maka dari itu, peran panitia sembilan tidaklah dapat dipandang sebelah mata dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia.
Dalam menjalankan tugas dan tanggungs jawabnya, panitia sembilan terdiri dari sejumlah tokoh yang saat itu dianggap memiliki pemikiran brilian dan visi yang sama tentang negara yang ideal bagi bangsa Indonesia. Berikut ini adalah nama-nama anggota panitia sembilan:
- Ir. Sukarno
- Drs. Mohammad Hatta
- Mr. Ahmad Soebardjo
- Ki Hadjar Dewantara
- Prof. Dr. K.H. Saifuddin Zuhri
- K.H. Wahid Hasyim
- K.H. Mas Mansoer
- K.H. Abudul Kahar Muzakir
- Agus Salim
Namun demikian, dari sekian banyak tokoh yang berperan aktif dalam pembentukan bangsa ini, ada juga tokoh yang sering dikira sebagai bagian dari panitia sembilan. Salah satu tokoh tersebut adalah Mohammad Natsir. Meski tokoh ini merupakan tokoh penting dalam perjuangan kemerdekaan dan penentuan arah negara ini, namun sejatinya dia bukan merupakan bagian dari panitia sembilan. Begitu pula dengan beberapa tokoh lainnya yang memiliki peran penting dalam sejarah bangsa, namun tidak termasuk dalam formasi panitia sembilan.
Jadi, Mohammad Natsir adalah salah satu tokoh yang sering disebut sebagai anggota panitia sembilan, padahal sejatinya beliau bukan bagian dari panitia sembilan tersebut. Jadi, jawabannya apa? Tokoh yang bukan merupakan anggota Panitia Sembilan adalah Mohammad Natsir.