Diskusi

Kata-Kata Baku Berikut yang Tidak Sesuai Ejaan Bahasa Indonesia adalah…

34
×

Kata-Kata Baku Berikut yang Tidak Sesuai Ejaan Bahasa Indonesia adalah…

Sebarkan artikel ini
Kata-Kata Baku Berikut yang Tidak Sesuai Ejaan Bahasa Indonesia adalah…

Kekayaan bahasa dan budaya di Indonesia selalu menjadi hal yang menarik untuk diperbincangkan. Salah satu komponen yang cukup penting dalam penggunaan bahasa adalah ejaan. Ejaan yang benar dan baku menentukan sejauh mana kita dapat berkomunikasi dengan lancar dan efisien. Namun, yang terjadi di masyarakat seringkali adalah kita malah kerap menggunakan kata-kata yang ternyata tidak sesuai ejaan bahasa Indonesia yang baku.

Berikut adalah beberapa kata-kata baku yang seringkali digunakan dalam percakapan sehari-hari, namun tidak sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia:

  1. ‘Trus’ vs ‘Terus’ : Kata ‘trus’ sebenarnya adalah bentuk tidak baku dari kata ‘terus’. Meski sering digunakan dalam percakapan sehari-hari, namun penulisannya yang baku adalah ‘terus’.
  2. ‘Ngga’ vs ‘Tidak’: Kata ‘ngga’ adalah bahasa slang atau bahasa gaul yang biasa digunakan sehari-hari dan sering kali dipakai dalam tulisan. Namun, dalam ejaan baku bahasa Indonesia, kata yang seharusnya digunakan adalah ‘tidak’.
  3. ‘Yg’ vs ‘Yang’: Singkatan ‘yg’ sering digunakan dalam tulisan, terutama di media sosial. Meskipun penggunaannya sudah sangat lazim, namun dalam ejaan baku bahasa Indonesia, yang seharusnya digunakan adalah kata ‘yang’ dan bukan ‘yg’.
  4. ‘Bgt’ vs ‘Banget’: Singkatan ‘bgt’ yang berarti ‘banget’ sering digunakan di media sosial. Namun yang benar sesuai ejaan Bahasa Indonesia baku adalah ‘banget’, bukan ‘bgt’.
  5. ‘Dll’ vs ‘dan lain-lain’: ‘Dll’ adalah singkatan dari ‘dan lain-lain’. Meski sering digunakan dalam tulisan, namun dalam bahasa Indonesia yang baku, sebaiknya tulis lengkap ‘dan lain-lain’.

Pemahaman dan penggunaan ejaan yang tepat dan baku dalam bahasa Indonesia sangat penting. Hal ini tidak hanya menunjukkan tingkat pemahaman kita terhadap bahasa ini, namun juga membantu dalam menjaga keberlanjutan dan kekayaan bahasa Indonesia itu sendiri.

Mari kita berusaha menggunakan ejaan yang benar dan baku dalam setiap kali kita berbicara maupun menulis. Sebab, penggunaan bahasa yang baik dan benar akan membantu dalam pemahaman dan komunikasi yang lebih efektif dan efisien.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *