Pengetahuan

Apa Dampak Kerjasama ASEAN Bagi Pariwisata Indonesia?

28
×

Apa Dampak Kerjasama ASEAN Bagi Pariwisata Indonesia?

Sebarkan artikel ini
Apa Dampak Kerjasama ASEAN Bagi Pariwisata Indonesia?

Kawasan Asia Tenggara atau ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) adalah salah satu wilayah yang terus berkembang dalam beberapa bidang, termasuk dalam sektor pariwisata. Salah satu anggota ASEAN yang turut mendapatkan keuntungan dari kerjasama kawasan ini adalah Indonesia. Pariwisata merupakan sumber pendapatan yang besar untuk Indonesia, oleh karena itu, kerjasama ASEAN memiliki peranan penting dalam mendukung perkembangan sektor pariwisata Indonesia.

Berikut adalah beberapa dampak kerjasama ASEAN bagi pariwisata Indonesia:

1. Keberagaman Destinasi dan Promosi Bersama

Pada tahun 2012, ASEAN meluncurkan konsep “ASEAN Tourism Strategic Plan 2016-2025” yang bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dan promosi pariwisata antar negara anggota. Dalam konsep tersebut, setiap negara akan memiliki kekhasan tersendiri yang ditonjolkan sebagai destinasi wisata unggulan. Hal ini memberikan dampak positif bagi pariwisata Indonesia karena Indonesia menjadi semakin dikenal sebagai negara yang kaya akan keindahan alam, budaya, dan kuliner. Promosi bersama ini meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.

2. Peningkatan Infrastruktur dan Sarana

Sebagai anggota dari ASEAN, Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pariwisatanya. Hal ini mencakup kesediaan dalam meningkatkan infrastruktur, transportasi, dan fasilitas pendukung berbasis pariwisata, seperti pengembangan bandara internasional baru, pembangunan jalan tol, dan peningkatan kualitas layanan untuk wisatawan. Dampaknya adalah kenyamanan dan aksesibilitas yang lebih baik bagi wisatawan, baik dalam maupun luar negeri.

3. Kemudahan Visa dan Konektivitas

Kerjasama ASEAN dalam bidang pariwisata juga mempermudah proses pengurusan visa bagi wisatawan antar negara anggota. Beberapa negara seperti Thailand, Filipina, dan Malaysia, sudah memberlakukan bebas visa bagi wisatawan Indonesia. Hal ini juga berlaku sebaliknya, dimana wisatawan dari negara-negara tersebut tidak memerlukan visa untuk masuk ke Indonesia.

Selain itu, kerjasama ASEAN juga mendukung peningkatan konektivitas antar negara anggota dari waktu ke waktu. Rute penerbangan antara negara-negara anggota ASEAN menjadi lebih terpadu dan aksesibel untuk wisatawan.

4. Pertukaran Pengetahuan dan Pengalaman

Dalam kerjasama ASEAN, negara-negara anggota berbagi pengetahuan, informasi, dan pengalaman dalam mengembangkan industri pariwisata. Contohnya termasuk struktur kebijakan, sosialisasi pariwisata, dan pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan. Pertukaran ini memungkinkan Indonesia untuk terus belajar dan mengadopsi praktik terbaik dalam mengoptimalkan potensi pariwisatanya.

5. Penyerapan Tenaga Kerja

Perkembangan pariwisata yang meluas di kawasan ASEAN, terutama di Indonesia, membuat kebutuhan akan tenaga kerja di bidang pariwisata juga meningkat. Peluang kerja di industri pariwisata meliputi guide wisata, pemandu, hotel dan akomodasi, hingga penerbangan. Hal ini berdampak positif pada penyerapan tenaga kerja dan pengurangan angka pengangguran di Indonesia.

Dari berbagai dampak yang telah disebutkan, jelas bahwa kerjasama ASEAN memberikan manfaat yang signifikan bagi pariwisata Indonesia. Indonesia harus terus memanfaatkan kesempatan ini untuk mengembangkan industri pariwisatanya dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *