Masa berburu dan mengumpulkan makanan, juga dikenal sebagai masa Paleolitik atau Zaman Batu Tua, adalah peristiwa prasejarah ketika manusia pertama kali muncul dan mengembangkan keterampilan penting untuk kelangsungan hidup. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi bagaimana manusia berburu dan mengumpulkan makanan selama periode tersebut.
Teknik Berburu
Pada masa tersebut, manusia pada umumnya merupakan pemburu-pengumpul yang menggunakan berbagai metode untuk mendapatkan makannya. Sekelompok pemburu biasanya bekerja sama untuk melacak dan menangkap mangsa mereka. Mereka menggunakan alat primitif yang terbuat dari bijih, tulang, dan kayu.
- Perangkap – Serangkaian perangkap yang canggih dibuat untuk menangkap hewan. Perangkap ini biasanya terbuat dari dahan dan ranting dan dirancang dengan cara yang pintar untuk memastikan mangsa tidak bisa melarikan diri.
- Memburu dengan Anjing – Selama Zaman Batu Tua, beberapa bukti menunjukkan bahwa manusia telah menjinakkan beberapa jenis anjing untuk membantu dalam berburu.
- Senjata – Awalnya, senjata yang digunakan adalah batu dan tongkat. Seiring waktu, manusia mengembangkan teknologi yang lebih canggih seperti tombak, panah, dan pisau batu.
Mengumpulkan Makanan
Selain berburu, manusia juga mengumpulkan makanan. Mereka mengamati dan memahami pola alam dan sehingga bisa memanfaatkan berbagai jenis tanaman dan buah-buahan yang tumbuh liar.
- Mengumpulkan Tanaman Liar – Manusia mempelajari tanaman mana yang bisa dimakan dan mana yang beracun. Mereka mengumpulkan buah-buahan, biji-bijian, akar, dan umbi untuk makanan.
- Perikanan – Menggunakan alat-alat sederhana seperti tombak dan jaring, manusia juga menangkap ikan dan kerang dari sungai, danau, dan laut.
- Menggunakan Api – Api digunakan untuk memasak makanan, yang membuatnya lebih aman untuk dimakan dan juga lebih mudah dicerna. Selain itu, api juga digunakan untuk pengawetan makanan.
Secara keseluruhan, cara manusia berburu dan mengumpulkan makanan pada masa Paleolitik adalah bukti dari adaptasi dan inovasi mereka dalam menghadapi tantangan lingkungan. Meskipun kehidupan bisa sangat sulit, mereka berusaha memaksimalkan sumber daya yang ada untuk memenuhi kebutuhan mereka.