Listrik statis menjadi topik umum yang sering dibahas dalam ilmu fisika. Salah satu aspek menarik dari listrik statis adalah bagaimana benda yang bermuatan listrik negatif dapat menjadi netral ketika disentuhkan ke bumi. Lalu, mengapa hal ini terjadi?
Konsep Dasar Listrik Statis
Sebelum menjawab, penting untuk memahami konsep dasar dari listrik statis. Listrik statis dihasilkan dari perpindahan elektron antara dua benda berbeda. Setiap benda memiliki jumlah proton dan elektron yang seimbang sehingga secara keseluruhan benda tersebut bersifat netral. Namun, ketika dua benda bersentuhan, salah satunya dapat memberikan elektron kepada yang lain. Benda yang kehilangan elektron menjadi bermuatan positif, sedangkan yang menerima elektron menjadi bermuatan negatif.
Bumi sebagai Konduktor Besar
Bumi, sebagai benda besar, bertindak sebagai konduktor besar yang dapat menyerap muatan berlebih. Saat objek bermuatan negatif menyentuh tanah, elektron berlebih dalam objek tersebut bergerak ke bumi untuk mempertahankan keseimbangan muatan. Proses ini disebut dengan ‘penghantaran listrik’.
Proses Neutrilisasi
Dalam proses ini, benda yang bermuatan negatif akan kehilangan elektronnya ke bumi. Ini berarti bahwa jumlah total proton dan elektron dalam objek yang tadinya bermuatan negatif kembali seimbang. Seperti itulah cara benda bermuatan negatif menjadi netral ketika disentuhkan ke bumi.
Singkatnya, tanah atau bumi berperan penting dalam proses neutralisasi muatan listrik. Fungsi bumi sebagai konduktor yang baik memungkinkannya untuk menyerap atau memancarkan muatan listrik dengan sangat cepat dan efektif sehingga membantu dalam menjaga keseimbangan muatan.
Kesimpulan
Secara umum, bumi bertindak sebagai ‘pengebil’ muatan yang menjaga keseimbangan muatan listrik di permukaannya. Benda yang bermuatan listrik negatif akan berubah menjadi netral ketika disentuhkan ke bumi karena tanah menerima muatan listrik berlebih secara efektif melalui proses penghantaran listrik.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa benda yang bermuatan negatif akan menjadi netral ketika disentuhkan ke bumi karena bumi bertindak sebagai konduktor yang menyerap muatan berlebih dari benda tersebut, sehingga kembali mempertahankan keseimbangan muatan.
