Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam menyusun pola pikir dan kebijakan negara, termasuk dalam pelaksanaan pembangunan ekonomi nasional. Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam pembangunan ekonomi bertujuan untuk mewujudkan tujuan nasional yaitu masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dalam konteks pembangunan ekonomi, berikut ini adalah pengamalan Pancasila yang dapat dilihat.
Sila Pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa
Sila Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung nilai bahwa keadilan sosial dapat diwujudkan melalui pembangunan ekonomi berbasis ekonomi kerakyatan. Pembangunan ekonomi tersebut dilakukan dengan cara memanfaatkan potensi dan sumber daya alam untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia, dan bukan hanya segelintir orang atau kelompok.
Sila Kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Dalam konteks ekonomi, pengamalan sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab tercermin melalui kebijakan pemerintah yang memprioritaskan kesejahteraan rakyat. Contohnya adalah adanya program bantuan sosial bagi masyarakat yang kurang mampu serta upaya memberdayakan masyarakat dalam berbagai sektor ekonomi.
Sila Ketiga: Persatuan Indonesia
Pengamalan sila Persatuan Indonesia sangat penting dalam pembangunan ekonomi nasional. Terwujud melalui penerapan sistem ekonomi yang merata dan adil untuk seluruh wilayah di Indonesia. Jadi tidak ada daerah yang tertinggal dalam pembangunan.
Sila Keempat: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
Pada sila ini, implementasi nilai pancasila dalam ekonomi dapat dilihat melalui proses pengambilan keputusan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat. Contohnya melibatkan masyarakat lokal dalam menentukan arah dan kebijakan pembangunan di daerahnya.
Sila Kelima: Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia mewujud dalam upaya pemerintah menciptakan keseimbangan dalam pembangunan di segala bidang, termasuk ekonomi. Artinya, dalam pembangunan ekonomi, pemerintah perlu memastikan adanya distribusi kekayaan yang merata dan adil bagi seluruh rakyat.
Dengan memahami berbagai pengamalan Pancasila dalam pembangunan ekonomi, diharapkan mampu memberikan kita gambaran bagaimana seharusnya pola pikir dan sikap kita dalam menghadapi berbagai isu ekonomi. Jadi, jawabannya apa? Membangun ekonomi nasional berdasarkan Pancasila adalah suatu keharusan untuk menjadikan Indonesia yang adil, makmur dan berdaulat.