Teks eksplanasi, juga dikenal sebagai teks ekspositori, adalah sebuah teks yang berfungsi untuk menjelaskan proses-proses yang berlangsung dalam fenomena alam, sosial, ilmu pengetahuan dan budaya. Teks ini bisa membahas tentang proses terbentuknya hujan, cara kerja mesin fotokopi, atau alasan tertentu peristiwa dalam sejarah. Berikut adalah kunci utama atau ciri-ciri kebahasaan dalam teks eksplanasi.
1. Menggunakan Kalimat Efektif dan Jelas
Kalimat-kalimat dalam teks eksplanasi harus disusun dengan jelas dan efektif. Tujuannya adalah supaya pembaca dengan mudah memahami proses atau fenomena yang sedang dijelaskan. Gunakan kalimat yang sederhana, tidak bertele-tele dan hindari penggunaan bahasa kiasan yang bisa membingungkan pembaca.
2. Memakai Bahasa Objektif
Penjelasan harus bersifat objektif dan tidak berpihak. Sebuah teks eksplanasi mengandung fakta dan bukan opini. Hindari penggunaan kata-kata seperti “Menurut saya,” “Saya rasa,” “Saya percaya,” dan sebagainya. Kutip sumber yang valid, berikan referensi jika diperlukan dan pastikan bahwa segala yang ditulis berbasis bukti.
3. Menggunakan Kata Kerja Material dan Relasional
Teks eksplanasi biasanya menggunakan kata kerja material dan relasional. Kata kerja material dipakai untuk menjelaskan fenomena atau proses seperti “membentuk”, “menciptakan”, “memproduksi”, dan lain-lain. Sementara kata kerja relasional digunakan untuk menjelaskan hubungan antara berbagai elemen seperti “adalah”, “terdiri dari”, “termasuk”, dan sebagainya.
4. Pemakaian Konjungsi Kausal dan Temporal
Konjungsi kausal dan temporal biasa digunakan dalam teks eksplanasi untuk menyatakan hubungan sebab-akibat dan urutan waktu. Contoh konjungsi kausal: “karena”, “sehingga”, “oleh karena itu”. Contoh konjungsi temporal: “sebelum”, “ketika”, “setelah”.
5. Penggunaan Istilah Teknis
Teks eksplanasi seringkali berisi istilah teknis yang relevan dengan topik yang sedang dibahas. Istilah tersebut harus dijelaskan dengan jelas agar pembaca bisa memahami konten teks eksplanasi.
Itulah beberapa ciri-ciri kebahasaan dalam teks eksplanasi. Penting untuk memahami dan melibatkan ciri-ciri ini saat menulis teks eksplanasi, untuk memastikan bahwa teks tersebut informatif, jelas, dan mudah dipahami oleh pembaca.
