Di dunia kimia, suhu memiliki peran penting dalam mempengaruhi kecepatan reaksi. Terdapat prinsip yang mengatakan bahwa dalam suatu reaksi kimia, setiap kenaikan suhu 10°C reaksi menjadi dua kali lebih cepat. Prinsip ini disebut hukum Arrhenius, yang menunjukkan hubungan langsung antara suhu dan kecepatan reaksi kimia.
Pengaruh Suhu pada Reaksi Kimia
Pada reaksi kimia, suhu bisa mempengaruhi kecepatan reaksi dengan dua cara: pertama, suhu meningkat akan mempercepat gerakan partikel, yang sebaliknya akan mempercepat kontak antara mereka; kedua, suhu bisa meningkatkan energi rata-rata partikel, sehingga lebih mudah untuk mereka mencapai energi aktivasi. Energia aktivasi adalah energi minimum yang dibutuhkan untuk reaksi terjadi. Kedua faktor ini berperan dalam mempercepat reaksi kimia dengan kenaikan suhu.
Kecepatan Reaksi pada 80° C Dibandingkan pada Suhu 20°
Jika kita mengamati kenaikan suhu dari 20°C ke 80°C, kita akan melihat bahwa ini mencakup enam kenaikan suhu sebesar 10°C. Mengikuti hukum Arrhenius, kita dapat mengetahui bahwa kecepatan reaksi pada 80°C adalah beberapa kali lebih cepat dibandingkan pada suhu 20°C.
Mari kita hitung: jika kecepatan reaksi menjadi dua kali lebih cepat setiap kenaikan 10°C, maka pada peningkatan pertama dari 20°C ke 30°C, kecepatan reaksi akan menjadi dua kali lebih cepat. Selanjutnya, pada peningkatan ke 40°C, kecepatan reaksi menjadi empat kali lebih cepat (karena dua kali dua sama dengan empat). Pola ini berlanjut, sehingga pada 80°C, kecepatan reaksi adalah 64 kali lebih cepat dibandingkan pada suhu 20°C (2^6 sama dengan 64).
Jadi, jawabannya apa? Kecepatan reaksi pada 80° C adalah 64 kali lebih cepat dibandingkan dengan suhu 20° C. Dengan pengetahuan ini, kita dapat mengontrol dan mengoptimalkan reaksi kimia untuk berbagai tujuan, baik itu di laboratorium ataupun di industri.
