Hukum, sebagai sistem norma dan aturan yang mengatur hubungan antarsesama individu atau kelompok dalam masyarakat, memiliki peran penting dan strategis dalam menjaga ketertiban dan keadilan. Selain itu, hukum juga memiliki fungsi spesifik sebagai pengarah dalam membangun masyarakat yang hendak dicapai sesuai dengan tujuan kehidupan bernegara.
Fungsi hukum, berdasarkan uraian tersebut, adalah untuk mengarahkan pola perilaku warga negara agar selaras dengan visi dan misi negara. Hukum berfungsi untuk mensosialisasikan nilai-nilai moral dan etika dalam masyarakat, serta memastikan bahwa masing-masing individu dapat menjalankan hak dan kewajiban dengan seimbang.
Sebagai pengarah, hukum berperan mencapai tujuan kehidupan bernegara. Misalnya, dalam UUD 1945, terdapat amanat untuk menciptakan masyarakat adil dan makmur, baik material maupun spiritual. Maka, peraturan hukum di Indonesia dirancang untuk mencapai tujuan tersebut melalui mekanisme penegakan hukum dan sistem hukum yang adil.
Untuk membangun masyarakat yang hendak dicapai, hukum harus adil dan merata, serta diterapkan secara konsisten. Selain itu, peraturan hukum harus dapat diakses dan dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga masyarakat memiliki kesadaran hukum yang baik dan mampu menjalankannya dengan tepat.
Namun, penerapan fungsi hukum sebagai pengarah ini tidak hanya tergantung pada sistem hukum semata, namun juga partisipasi aktif masyarakat. Setiap anggota masyarakat harus berperan aktif dalam penegakan hukum, entah itu sebagai pelaku, saksi, atau pelapor kejahatan. Kesadaran hukum yang tinggi dari masyarakat sangat penting untuk menciptakan kondisi sosial yang kondusif, tertib, dan damai.
Peran hukum sebagai pengarah juga berarti bahwa hukum tidak boleh diam dan harus bisa menyesuaikan dengan dinamika masyarakat yang selalu berubah. Artinya, ketika ada perubahan sosial yang signifikan, hukum harus mampu merespons dengan bijaksana dan tepat, baik itu berupa perubahan atau penambahan aturan hukum yang baru.
Jadi, fungsi utama hukum dalam masyarakat adalah sebagai pengarah dalam membangun untuk membentuk masyarakat yang hendak dicapai sesuai dengan tujuan kehidupan bernegara. Dalam hal ini, hukum berfungsi untuk menciptakan tatanan sosial yang adil, makmur, dan damai, sesuai dengan visi dan misi bangsa.
Jadi, jawabannya apa? Fungsi hukum berdasarkan konteks ini adalah sebagai pengarah dalam membentuk masyarakat yang diinginkan, sesuai dengan tujuan dan cita-cita kehidupan bernegara. Hukum mengarahkan perilaku individu dan masyarakat secara keseluruhan untuk mencapai tujuan dan visi bangsa. Pada akhirnya, hukum adalah instrumen penting dalam mencapai tujuan kehidupan bernegara yaitu masyarakat yang adil dan makmur.
