Berita

Gerakan yang Terjadi dari Pull, Push, dan Recovery adalah Teknik Gerakan Pada Olahraga Renang

30
×

Gerakan yang Terjadi dari Pull, Push, dan Recovery adalah Teknik Gerakan Pada Olahraga Renang

Sebarkan artikel ini
Gerakan yang Terjadi dari Pull, Push, dan Recovery adalah Teknik Gerakan Pada Olahraga Renang

Olahraga renang merupakan salah satu olahraga yang populer di seluruh dunia dan dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Renang melibatkan hampir seluruh otot tubuh dan menggabungkan kekuatan, fleksibilitas, dan daya tahan. Untuk menjadi perenang yang baik, seseorang harus menguasai teknik gerakan yang benar. Dalam olahraga renang, gerakan yang terjadi dari pull, push, dan recovery adalah teknik gerakan yang perlu dikuasai.

1. Gerakan Pull

Gerakan pull merupakan tahap awal dalam teknik gerakan renang. Pada tahap ini, tangan perenang menarik air ke belakang untuk menciptakan daya dorong yang membantu perenang melaju ke depan. Gerakan pull ini berbeda-beda tergantung pada gaya renang yang digunakan.

  • Pada gaya bebas dan gaya punggung, gerakan pull dilakukan dengan menarik tangan secara melingkar ke belakang. Lengan diayun lebih dalam ke arah punggung, dan pergelangan tangan ditekuk sedikit untuk mencengkeram air.
  • Pada gaya dada, gerakan pull dilakukan dengan menyebarkan kedua tangan ke samping secara horizontal, kemudian menarik tangan ke arah dada. Siku diangkat ke atas agar posisi tangan lebih tinggi dari siku.
  • Pada gaya kupu-kupu, gerakan pull dilakukan dengan menarik kedua tangan melingkar ke belakang dalam satu gerakan yang simultan dan simetris. Tangan dilipat ke dalam dan siku diangkat untuk mencengkeram air.

2. Gerakan Push

Setelah menyelesaikan gerakan pull, perenang akan melanjutkan ke gerakan push. Tujuan dari gerakan ini adalah untuk mendapatkan daya dorong maksimal dari air.

  • Pada gaya bebas dan gaya punggung, gerakan push dilakukan dengan mendorong tangan ke belakang dan melebarkannya dari badan. Perenang akan merasakan dorongan yang dihasilkan dari air.
  • Pada gaya dada, gerakan push melibatkan tangan ditarik lebih dalam ke arah tubuh, kemudian dengan tegas mendorong tangan ke depan dan ke bawah. Gerakan ini menghasilkan dorongan tambahan dari air.
  • Pada gaya kupu-kupu, gerakan push dilakukan dengan mendorong tangan ke belakang secara bersamaan, dan kemudian memperpanjang kedua lengan sebelum memulai gerakan recovery.

3. Gerakan Recovery

Tahap terakhir dalam teknik gerakan renang adalah recovery. Pada tahap ini, perenang mengembalikan tangan ke posisi awal untuk mempersiapkan gerakan pull berikutnya.

  • Pada gaya bebas dan gaya punggung, gerakan recovery melibatkan mengayun tangan keluar dari air dalam gerak lengkung. Perenang harus memastikan bahu dan lengan tetap rileks untuk mengurangi kelelahan.
  • Pada gaya dada, gerakan recovery mencakup meluruskan tangan di sepanjang tubuh di bawah air. Tangan kemudian diangkat ke posisi awal dengan menjaga agar siku mendekati tubuh.
  • Pada gaya kupu-kupu, gerakan recovery terdiri dari mengangkat tangan keluar dari air dan memperpanjang lengan di depan badan. Tangan kemudian diturunkan kembali ke air untuk memulai gerakan pull lagi.

Menguasai gerakan yang terjadi dari pull, push, dan recovery memungkinkan perenang untuk menjadi lebih efisien dan cepat di air. Dengan berlatih dan mengembangkan teknik ini, perenang dapat meningkatkan performa mereka dan mencapai tujuan mereka dalam olahraga renang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *