Gibran Rakabuming Raka mendapatkan dukungan dari Partai Golkar untuk menjadi calon wakil presiden (bacawapres) pada Pilpres 2024. Hal ini terungkap setelah Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menyatakan dukungannya pada putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.
“Saya menyambut baik niat Gibran untuk maju sebagai bacawapres dan mendukungnya,” kata Airlangga dikutip dari berbagai sumber.
Pernyataan tersebut menjadi momen penting bagi Gibran, yang sebelumnya masih hangat diperbincangkan sebagai sosok berpotensi memimpin bangsa Indonesia. Terlebih, dukungan dari partai berlambang pohon beringin ini memberikan legitimasi politik dan kesempatan lebih besar bagi Gibran untuk bersaing dalam kontestasi Pilpres 2024.
Prabowo Temui Jokowi di Istana Sabtu Sore
Di tengah pemberitaan Gibran yang didukung Golkar, muncul kabar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka pada Sabtu sore. Pertemuan ini menjadi perbincangan hangat, mengingat Prabowo merupakan rival Jokowi pada Pilpres 2019 serta ketua dari Partai Gerindra.
Meski pertemuan tersebut masih bersifat tertutup, namun spekulasi yang berkembang di masyarakat mengatakan bahwa Prabowo bisa jadi mencari dukungan dari Jokowi dalam menghadapi Pilpres 2024. Selain itu, pertemuan ini juga diharapkan bisa mempererat hubungan antara Partai Gerindra dan partai pendukung Jokowi dalam membahas isu strategis nasional.
Terdapat beberapa isu yang kemungkinan menjadi pembicaraan dalam pertemuan tersebut, antara lain:
- Penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
- Pemantapan stabilitas politik menjelang Pemilu 2024.
- Pendalaman kerja sama antara Partai Gerindra dan partai pendukung pemerintah dalam menjalankan pemerintahan.
Jokowi dan Prabowo tampak saling menghargai di hadapan publik, meskipun tak bisa dipungkiri bahwa kedua pihak memiliki misi politik masing-masing. Pertemuan ini menjadi semakin menarik karena berlangsung di tengah kondisi politik menjelang Pilpres 2024, yang memungkinkan terjadinya perubahan persekutuan dan dukungan politik antarpartai.
Jadi, jawabannya apa? Apakah dukungan Golkar terhadap Gibran dan pertemuan Jokowi-Prabowo akan membawa perubahan strategis dalam kontestasi Pilpres 2024? Hanya waktu yang bisa menjawab pertanyaan ini. Namun, satu yang pasti, dinamika politik dalam menghadapi Pilpres 2024 semakin menarik untuk disimak.