Zaman prasejarah merupakan zaman yang sangat awal dalam sejarah umat manusia. Pada zaman ini, manusia belum mengenal sistem tulisan, sehingga sejarah yang ada bersumber dari penemuan-penemuan arkeologi, seperti hasil karya seni kriya. Seni kriya pada zaman prasejarah meliputi karya seni yang bersifat praktis dan mengandung nilai estetika. Berbagai macam benda hasil seni kriya prasejarah telah digunakan dalam kehidupan manusia pada masa itu, baik untuk keperluan upacara, peralatan, maupun sebagai simbol sosial.
Keperluan Upacara
Seni kriya zaman prasejarah banyak digunakan dalam kegiatan upacara adat atau ritual. Beberapa contoh hasil seni kriya yang digunakan untuk keperluan upacara meliputi:
- Patung: Patung merupakan salah satu bentuk seni kriya yang sering digunakan dalam kegiatan upacara. Patung pada zaman prasejarah mungkin dianggap sebagai media penghubung antara manusia dengan roh atau dewa yang mereka percayai.
- Tempayan dan keramik: Beberapa wadah atau tempayan yang terbuat dari keramik juga digunakan dalam kegiatan upacara. Wadah tersebut biasanya diisi dengan bahan makanan atau minuman yang akan dipersembahkan kepada roh atau dewa yang mereka percayai.
- Perhiasan: Beberapa perhiasan seperti kalung, gelang, atau cincin juga digunakan dalam upacara adat. Perhiasan tersebut seringkali terbuat dari bahan yang dianggap berharga, seperti tembaga, perak, atau emas.
Peralatan
Hasil seni kriya prasejarah juga biasa digunakan sebagai peralatan sehari-hari, seperti:
- Alat masak: Beberapa pot dan wadah yang terbuat dari keramik digunakan sebagai alat masak atau tempat penyimpanan makanan.
- Alat pertanian dan berburu: Beberapa karya seni kriya berupa alat yang digunakan untuk kegiatan pertanian dan berburu, seperti kapak, alat serpih, dan panah.
- Alat musik: Alat musik merupakan salah satu penemuan karya seni kriya yang penting dalam kehidupan manusia prasejarah. Contoh alat musik zaman prasejarah yang telah ditemukan meliputi seruling dan gendang batu.
Simbol Sosial
Seni kriya prasejarah juga sering digunakan sebagai simbol dari status sosial dan identitas kelompok tertentu. Beberapa contoh termasuk:
- Perhiasan: Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, perhiasan pada zaman prasejarah sering kali terbuat dari bahan yang dianggap berharga dan mewah. Hal ini menunjukkan bahwa pemiliknya memiliki status yang tinggi dalam masyarakat.
- Senjata: Senjata yang terbuat dari bahan yang berkualitas tinggi dan dikerjakan dengan indah juga menjadi simbol status sosial. Contohnya adalah pedang, tombak, dan panah yang terbuat dari logam dan dihiasi dengan ukiran.
Jadi, jawabannya apa? Pada umumnya, hasil karya seni kriya pada zaman prasejarah digunakan untuk keperluan upacara, peralatan, dan sebagai simbol sosial.
