Dalam era globalisasi ini, tiap individu, tiap komunitas, tiap organisasi, bahkan tiap negara memiliki ideologi masing-masing sebagai pegangan hidup dan petunjuk jalan. Ideologi melekat dalam setiap untaian kehidupan masyarakat, mempengaruhi perilaku dan pola pikir masyarakat. Salah satu ideologi yang memiliki ciri khas tersendiri adalah ideologi yang merupakan hasil dari musyawarah dan consensus masyarakat.
Ideologi – Sebuah Konsep
Sebelum lebih jauh membahas ideologi yang merupakan hasil musyawarah dan consensus, penting untuk memahami apa itu ideologi. Ideologi adalah sekumpulan ide atau gagasan yang dijadikan dasar dalam memandang dunia, termasuk di dalamnya cara hidup, tujuan, harapan, dan nilai-nilai yang dihargai oleh suatu masyarakat. Setiap negara biasanya memiliki ideologi yang menjadi dasar dan pedoman dalam mengatur dan menjalankan sistem pemerintahannya.
Ketika membahas ideologi, tentu kita akan menemui berbagai jenis ideologi, mulai dari ideologi individual hingga ideologi masyarakat yang luas. Sebagai contoh, ideologi pribadi mungkin mengarah pada pandangan hidup seseorang, sedangkan ideologi masyarakat bisa lebih luas meliputi sistem nilai, norma, dan aturan yang dianut oleh suatu kelompok atau komunitas.
Musyawarah dan Consensus – Dua Pilar Penentu
Kedua kata “musyawarah” dan “consensus” tersebut memiliki arti yang sangat mendalam dalam budaya masyarakat di banyak negara, khususnya Indonesia. Musyawarah adalah proses pengambilan keputusan yang dilakukan melalui diskusi dan dialog antar anggota masyarakat. Sementara itu, consensus atau kesepakatan bersama adalah hasil dari musyawarah tersebut.
Proses musyawarah dengan hasil berupa consensus ini menjadi sangat penting dalam membentuk ideologi masyarakat. Dalam proses ini, semua anggota masyarakat mendapatkan kesempatan untuk berbicara, menyampaikan pendapat, dan berkontribusi dalam pembentukan ideologi.
Ideologi Dari Musyawarah dan Consensus – Sebuah Proses Demokratis
Ideologi yang merupakan hasil dari musyawarah dan consensus menjadi bayang-bayang struktur sosial yang demokratis. Ideologi ini adalah bukti bahwa masyarakat secara aktif berpartisipasi dalam menentukan dan mempengaruhi norma sosial, aturan, dan cara pandang mereka sendiri terhadap dunia. Ideologi ini mencerminkan bentuk paling asli dari partisipasi masyarakat, sebab lahir dari dialog dan kesepakatan bersama yang mencerminkan aspirasi kolektif.
Contoh nyata dari ideologi yang dihasilkan melalui musyawarah dan consensus adalah Pancasila di Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia diperoleh melalui proses musyawarah dan kesepakatan bersama oleh para pendiri bangsa.
Jadi, jawabannya apa? Ideologi hasil musyawarah dan consensus masyarakat merupakan ideologi yang berbasis demokrasi, partisipatif dan representatif. Ini adalah ideologi yang mewakili aspirasi, harapan, dan nilai-nilai dari masyarakat itu sendiri. Dengan kata lain, ideologi ini adalah ideologi yang lahir dari, oleh dan untuk masyarakat.
