Buku

Jelaskan Contoh Penyajian Algoritma Mencari Luas Belah Ketupat dengan Bahasa Natural

38
×

Jelaskan Contoh Penyajian Algoritma Mencari Luas Belah Ketupat dengan Bahasa Natural

Sebarkan artikel ini
Jelaskan Contoh Penyajian Algoritma Mencari Luas Belah Ketupat dengan Bahasa Natural

Belah ketupat merupakan salah satu jenis bangun datar yang cukup populer dan sering ditemui di kehidupan sehari-hari. Bentuk belah ketupat umum dikenal sebagai dua segi empat yang sejajar berbingkai dengan segitiga sama kaki. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan contoh penyajian algoritma mencari luas belah ketupat dengan bahasa natural, yaitu bahasa yang lebih mudah dipahami oleh manusia daripada bahasa pemrograman komputer.

Untuk mencari luas belah ketupat, kita perlu mengetahui panjang diagonal yang saling bersilangan, yaitu diagonal-satu (d1) dan diagonal-dua (d2). Kemudian, luas belah ketupat dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

Luas Belah Ketupat = (diagonal-satu × diagonal-dua) ÷ 2

Berikut adalah langkah-langkah algoritma mencari luas belah ketupat dengan menggunakan bahasa natural:

  1. Tentukan panjang diagonal-satu (d1) dan diagonal-dua (d2) dari belah ketupat yang akan dihitung luasnya.
  2. Kalikan panjang diagonal-satu (d1) dengan panjang diagonal-dua (d2) untuk mendapatkan hasil perkalian.
  3. Bagi hasil perkalian yang didapatkan pada langkah sebelumnya dengan 2 (dua) untuk mendapatkan luas belah ketupat.
  4. Tuliskan hasil perhitungan luas belah ketupat tersebut.

Sebagai contoh, kita akan mencoba menghitung luas belah ketupat yang memiliki diagonal-satu sepanjang 6 cm dan diagonal-dua sepanjang 8 cm.

  • Langkah 1: Tentukan nilai d1 = 6 cm dan d2 = 8 cm.
  • Langkah 2: Hitung hasil perkalian d1 × d2 = 6 × 8 = 48 cm².
  • Langkah 3: Bagi hasil perkalian dengan 2 untuk mendapatkan luas belah ketupat, 48 ÷ 2 = 24 cm².
  • Langkah 4: Tuliskan hasil perhitungan, Luas Belah Ketupat = 24 cm².

Jadi, jawabannya apa? Luas belah ketupat dengan panjang diagonal-satu 6 cm dan diagonal-dua 8 cm adalah 24 cm². Dengan memahami algoritma ini, kita dapat dengan mudah menghitung luas belah ketupat menggunakan bahasa natural, menjadikannya lebih mudah dipahami dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *