Demokrasi seperti yang kita kenal hari ini merupakan sebuah sistem pemerintahan yang memberikan ruang kepada rakyat untuk ikut berpartisipasi dalam pengambilan keputusan politik. Dalam konteks ini, kita dapat sejajarkan sistem ini dengan beberapa ajaran dalam Islam, semisal dari penjabaran Surat Ali Imran ayat 159 dalam Al-Quran. Walaupun Al-Quran tidak mencantumkan istilah “demokrasi” secara eksplisit, namun beberapa ayat mencerminkan prinsip-prinsip yang sejalan dengan demokrasi.
Surat Ali Imran ayat 159 adalah salah satu ayat yang juga memberikan gambaran tentang sikap demokratis. Ayat ini berbunyi sebagai berikut:
Dan dengan rahmat dari Allah, engkau tetap berlaku lembut terhadap mereka. Seandainya engkau bersikap keras, pasti mereka menjauh darimu. Oleh karena itu, maafkanlah mereka, mintalah maaf atas (dosa-dosa) mereka, dan musyawarahlah dengan mereka tentang urusan (mu). Kemudian apabila engkau telah memutuskan, maka bertawakkalahlah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang yang bertawakkal.
Dalam ayat ini, ada dua prinsip demokratis yang bisa ditemukan, yaitu sikap lembut dalam memimpin dan musyawarah dalam pengambilan keputusan.
1. Sikap Lembut dalam Memimpin
Ayat ini memerintahkan pemimpin (dalam konteks ini, Nabi Muhammad Saw.) untuk berlaku lembut terhadap pengikutnya. Sikap lembut ini mencakup sikap menghormati, mendengarkan, dan memahami pendapat orang lain. Dalam konteks demokrasi, pemimpin harusnya memiliki sikap yang sama. Pemimpin demokratis tidak boleh bersikap autokratik atau otoritarian, melainkan harus mampu menghormati dan mengakui hak-hak warganya.
2. Musyawarah dalam Pengambilan Keputusan
Prinsip kedua, yang juga merupakan ciri khas sistem demokrasi, adalah adanya musyawarah dalam pengambilan keputusan. Dalam Surat Ali Imran ayat 159 ini, diperintahkan kepada Nabi Muhammad Saw. untuk berdiskusi dan berbagi pendapat dengan pengikutnya sebelum mengambil sebuah keputusan. Hal ini mencerminkan penekanan Islam terhadap pentingnya partisipasi dan keterlibatan semua individu dalam pengambilan keputusan.
Dengan demikian, kita dapat mengolah bahwa sikap demokratis sangat sejalan dengan ajaran dalam Al-Quran, khususnya Surat Ali Imran ayat 159. Sikap lembut dalam memimpin dan musyawarah dalam pengambilan keputusan adalah dua prinsip demokrasi yang berakar kuat dalam ajaran Islam.