Sekolah

Jenis-Jenis Latihan Circuit Training pada Umumnya Disusun dalam Bentuk…

20
×

Jenis-Jenis Latihan Circuit Training pada Umumnya Disusun dalam Bentuk…

Sebarkan artikel ini
Jenis-Jenis Latihan Circuit Training pada Umumnya Disusun dalam Bentuk…

Latihan circuit training adalah salah satu metode pelatihan yang sangat populer karena efisiensinya. Circuit training adalah serangkaian latihan yang ditujukan untuk membangun ketahanan dan kekuatan. Biasanya, latihan ini disusun dalam bentuk rangkaian atau “circuit” dari beberapa jenis latihan berbeda yang dilakukan satu per satu dengan istirahat minimum di antaranya. Inilah beberapa jenis latihan yang biasa disusun dalam bentuk circuit training:

  1. Latihan Kardiovaskular: Jenis latihan ini mencakup kegiatan seperti lari, sepeda, skipping, atau jumping jacks. Tujuannya adalah untuk meningkatkan detak jantung dan memanaskan tubuh, serta meningkatkan stamina dan ketahanan kardiovaskular.
  2. Latihan Kekuatan: Latihan ini melibatkan beban, yang bisa berupa beban tubuh sendiri atau peralatan seperti dumbbell, barbell, atau mesin. Jenis latihan kekuatan yang umum adalah push-ups, squat, deadlift, dan clean and jerks. Tujuannya adalah untuk membangun dan memperkuat otot.
  3. Latihan Fleksibilitas: Latihan seperti peregangan dan yoga termasuk dalam jenis ini. Tujuannya adalah untuk meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan serta mencegah cedera.
  4. Latihan Fungsional: Jenis latihan ini melibatkan gerakan yang meniru aktivitas sehari-hari, seperti angkat dan jatuhkan, lompat, atau menyeret. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterampilan motorik dan fungsi otot dalam situasi praktis.
  5. Latihan Intervensi Tinggi (HIIT): Circuit training seringkali mencakup sesi HIIT, di mana individu akan melakukan latihan berintensitas tinggi selama rentang waktu singkat, diikuti dengan periode istirahat yang lebih pendek. Metode ini telah terbukti efektif dalam membakar kalori dan meningkatkan kebugaran secara keseluruhan.
  6. Latihan Pelatihan Intervensi Rendah (LIIT): Sebaliknya, LIIT melibatkan latihan intensitas rendah selama rentang waktu yang lebih lama, dengan periode istirahat yang lebih panjang. Tujuannya adalah untuk memperbaiki kinerja aerobik dan ketahanan.

Berbagai latihan tersebut, ketika digabungkan dalam suatu rangkaian atau circuit, akan memberikan latihan yang lengkap dan beragam, mengasah semua area tubuh dan berpotensi membakar kalori dalam jumlah besar.

Jadi, jawabannya apa? Jenis-jenis latihan circuit training pada umumnya disusun dalam berbagai bentuk yang melibatkan beragam jenis latihan, termasuk latihan kardiovaskular, kekuatan, fleksibilitas, fungsional, HIIT, dan LIIT. Dengan demikian, circuit training memberikan cara yang fleksibel dan efisien untuk mencapai tujuan kebugaran dan kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *