Di abad kita ini, begitu banyak peristiwa dan fenomena yang terjadi di dunia. Salah satu peristiwa yang menjadi perbincangan hangat adalah konflik antara Israel dan Palestina. Sebagai negara yang pernah dijajah, hak atas kemerdekaan Palestina menjadi isu yang sangat dibahas dan diperjuangkan. Namun, ada beberapa yang berkaitan antara perjuangan kemerdekaan Palestina dengan tanda-tanda kiamat dalam pandangan agama Islam. Lantas, apakah jika Palestina merdeka benar-benar akan menjadi tanda kiamat?
Sebelum membahas hal tersebut, penting untuk memahami sejarah konflik Palestina dan Israel. Konflik ini bermula sejak dicanangkannya pembentukan negara Israel pada tahun 1948 oleh PBB, di mana wilayah Palestina dialihkan menjadi wilayah Israel. Hal ini menciptakan konflik panjang yang berlarut-larut hingga saat ini, dengan perjuangan rakyat Palestina untuk menuntut hak mereka atas kemerdekaan dan mengakhiri penjajahan Israel.
Terlepas dari konteks politik dan sejarah, ada beberapa hadits dan penjelasan dalam ajaran Islam yang menjelaskan tentang tanda-tanda kiamat. Salah satunya adalah hadits Rasulullah SAW yang menyatakan “Telah datang kepadaku Wahyu dari langit, bahwasanya umatku akan dibangkitkan pada hari kiamat dalam keadaan ber-KIBLAT pada Baitul Maqdis (Masjid Al-Aqsa).” (HR At-Tirmidzi). Menurut hadits ini, Masjid Al-Aqsa yang terletak di Palestina akan menjadi salah satu kiblat umat Islam yang menjadikannya sebagai tanda hari kiamat.
Jadi, apabila Palestina merdeka, bukan berarti ini adalah tanda kiamat yang pasti. Sebagai umat Muslim, kita harus selalu berhati-hati dalam menyikapi hal-hal yang berkaitan dengan tanda-tanda kiamat. Sebab, tidak ada satu pun manusia yang tahu kapan kiamat akan tiba, kecuali Allah SWT. Allah berfirman dalam QS. Al-A`râf (7): 187, “Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: Bilakah waktunya akan tiba? Katakanlah: Sesungguhnya ilmu tentang kiamat itu ada pada sisi Rabbku, tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui waktu kemunculannya kecuali Dia.”
Sebagai umat Muslim, kita diwajibkan untuk mendukung saudara-saudara kita yang sedang berjuang menuntut kemerdekaan, termasuk Palestina. Kita juga mesti menjaga persatuan umat, menjalankan syariat Islam dengan baik, dan senantiasa menjaga hubungan baik dengan sesama manusia. Adapun berkaitan dengan tanda kiamat, kita perlu ingat bahwa kiamat adalah urusan Allah SWT, dan bukan urusan kita sebagai manusia. Semoga dengan pemahaman ini kita bisa fokus kepada hal-hal yang lebih konstruktif dalam menjalani kehidupan dunia ini.
