Kapak persegi, dikenal juga sebagai kapak batu, adalah peninggalan prasejarah dan merupakan contoh artefak khas yang sering dihubungkan dengan bangsa Proto Melayu. Bangsa Proto Melayu sendiri adalah kelompok pra-nasional yang diperkirakan hidup pada jaman sebelum Masehi dan menjadi leluhur bagi masyarakat Melayu kontemporer yang ada sekarang.
Kapak persegi adalah alat sehari-hari yang memiliki berbagai fungsi. Alat ini memiliki bentuk yang unik, yaitu persegi panjang dengan salah satu sisi yang runcing untuk digunakan sebagai mata kapak. Bentuknya yang persegi ini yang membedakannya dari kapak pilin atau biasa disebut kapak perimbas.
Ditemukannya kapak persegi di berbagai situs prasejarah di wilayah Melayu memberikan petunjuk kuat tentang migrasi dan penyebaran bangsa Proto Melayu. Bangsa ini berperan penting dalam membawa dan menyebarkan budaya pembuatan kapak persegi yang kemudian menjadi bagian integral dari kehidupan dan identitas masyarakat Melayu.
Dengan beragam bukti dan realitas sejarah yang ada, dapat disimpulkan bahwa kapak persegi bukan hanya merupakan artefak biasa, tetapi juga sebuah simbol budaya dan keberlanjutan sejarah bangsa Proto Melayu. Kapak ini menjadi bukti pemukiman dan peradaban mereka, serta peranan bangsa Proto Melayu dalam membentuk dan memengaruhi budaya Melayu kontemporer melalui penyebaran teknologi dan alat-alatnya.
Mempelajari dan memahami artefak ini lebih dalam tidak hanya akan memperkaya pengetahuan kita tentang sejarah peradaban manusia, tetapi juga membantu mendefinisikan jati diri dan asal-usul bangsa Melayu. Melalui penelitian dan pengamatan yang lebih luas lagi, kapak persegi ini dapat menjadi platform yang menyatukan ide-ide dan informasi tentang peradaban sejarah, budaya dan sosial bangsa Melayu dalam suatu kerangka yang lebih besar.
Jadi, jawabannya apa?
Dalam konteks ini, jawabannya adalah bahwa kapak persegi merupakan bukti fisik dari peradaban bangsa Proto Melayu dan peranannya dalam mempengaruhi sejarah dan budaya bangsa Melayu. Kapak persegi adalah bukti konkrit dari teknologi dan sejarah bangsa ini, sebuah ikhtiar untuk bertahan dan berkembang dalam menghadapi tantangan zaman. Kapak persegi merupakan cerminan dan jendela zaman ketika bangsa Proto Melayu mulai membentuk peradaban dan berkontribusi aktif dalam sejarah dan budaya Melayu yang kita kenal saat ini.
