Indonesia, dengan wilayah maritimnya yang luas, memiliki potensi alam berupa laut yang berlimpah. Berbagai macam spesies laut, ekosistem pesisir dan pulau-pulau kecil dengan keindahannya, menjadi daya tarik wisata yang tidak terbatas. Pemanfaatan kekayaan alam berupa laut sebagai destinasi wisata telah menjadi fokus pemerintah dalam beberapa tahun terakhir. Kegiatan ini biasa disebut dengan pengembangan pariwisata bahari.
Pengembangan pariwisata bahari oleh pemerintah dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan. Fokus ini meliputi pengembangan infrastruktur, promosi, peningkatan kualitas layanan, sampai pada pelestarian lingkungan maritim. Beberapa upaya yang telah dilakukan antara lain adalah:
Pengembangan Destinasi Wisata
Pemerintah secara aktif mengembangkan destinasi wisata bahari di seluruh nusantara, mulai dari Sabang hingga Merauke. Salah satu destinasi wisata bahari yang telah dikembangkan adalah “10 Bali Baru”, yang mencakup Mandalika di Lombok, Labuan Bajo di Flores, dan Morotai di Maluku Utara.
Pengembangan Infrastruktur
Infrastruktur memainkan peran penting dalam meningkatkan daya tarik dan aksesibilitas wisatawan ke destinasi wisata. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas, termasuk pembangunan jalan dan fasilitas pendukung lainnya seperti hotel, restoran, dan fasilitas hiburan.
Promosi dan Pemasaran
Promosi dan pemasaran strategis sangat berperan dalam mengenalkan pariwisata bahari Indonesia ke dunia. Strategi ini mencakup pemanfaatan media digital, kerjasama dengan tour operator global, dan partisipasi dalam event pariwisata internasional.
Peningkatan Kualitas Layanan
Peningkatan kualitas layanan sangat penting untuk memastikan kepuasan wisatawan. Ini meliputi pelatihan tenaga kerja pariwisata, sertifikasi guide dan operator wisata, serta upaya peningkatan kualitas akomodasi dan restoran.
Pelestarian Lingkungan Maritim
Pelestarian lingkungan maritim juga menjadi perhatian utama dalam pengembangan pariwisata bahari. Pemerintah melaksanakan berbagai program pelestarian, seperti program perlindungan terumbu karang, penanaman mangrove, dan pengelolaan sampah.
Dengan berbagai upaya tersebut, pemerintah berharap dapat menciptakan pariwisata bahari yang berkelanjutan, yang tidak hanya memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi wisatawan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar dan pelestarian lingkungan.