Logam merupakan salah satu bahan dasar dominan untuk berbagai produk dan struktur yang kita gunakan setiap hari, mulai dari sekrup dan paku hingga kerangka bangunan dan tembaga yang digunakan dalam kabel listrik. Sejauh ini, logam telah memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan teknologi dan peradaban manusia.
Namun, logam memiliki satu kelemahan utama: sifat korosifnya. Korosi adalah proses alami yang mengubah logam murni menjadi bentuk kimianya yang lebih stabil. Misalnya, besi (Fe) berubah menjadi oksida besi, atau yang kita kenal dengan karat. Korosi ini membuat permukaan logam menjadi rapuh dan bisa mengurangi kekuatan atau fungsi logam.
Karena potensi kerusakan dan biaya yang bisa muncul dari korosi logam, penting untuk melakukan beberapa proses untuk mencegahnya. Ketika kita bicara tentang proses pencegahan korosi, ada beberapa metode yang bisa kita gunakan untuk melindungi logam:
Pelapisan atau Lapisan Pelindung
Salah satu cara paling umum untuk melindungi logam dari korosi adalah dengan memberikan lapisan pelindung. Lapisan ini bisa berupa cat, lapisan oksida, atau logam lain yang kurang cenderung mengalami korosi.
Sacrificial Anodes
Proses pengorbanan anoda adalah teknik populer lainnya untuk mencegah korosi. Dalam proses ini, sepotong logam yang lebih mudah berkarat (biasanya magnesium atau zinc) ditempatkan dekat logam yang ingin kita lindungi. Logam pengorbanan ini akan korosi terlebih dahulu, melindungi logam lainnya.
Kontrol Lingkungan
Lingkungan juga memainkan peran penting dalam menentukan seberapa cepat logam korosi. Misalnya, lingkungan yang asam atau lembab cenderung mempercepat korosi. Oleh karena itu, mengontrol lingkungan dapat membantu melindungi logam dari korosi.
Perawatan Dan Perbaikan Rutin
Kebersihan dan inspeksi rutin juga sangat penting untuk mencegah korosi. Kotoran dan garam dapat mempercepat korosi, jadi membersihkan logam secara berkala dan melakukan perawatan rutin dapat membantu jauh dalam mencegah korosi.
Secara keseluruhan, mencegah korosi pada logam adalah suatu proses yang dibutuhkan jika kita ingin memanfaatkan kekuatan dan daya tahan logam tanpa berhadapan dengan kerugian yang mungkin timbul dari korosi. Melalui proses seperti pelapisan, penggunaan anoda pengorbanan, kontrol lingkungan, dan perawatan rutin, kita dapat menjaga kekuatan dan umur logam lebih lama.