Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, memiliki fungsi yang sangat penting dalam setiap aspek kehidupan di negeri ini. Salah satu aspek penting itu adalah dalam konteks pembangunan nasional. Pancasila mempunyai peranan sebagai paradigma pembangunan nasional.
Paradigma, yang dalam terminologi umum berarti pola atau model, dalam konteks ini merujuk pada pandangan atau cara pandang yang menjadi acuan dasar dalam pelaksanaan suatu tindakan atau kebijakan. Oleka itu, pada konteks pembangunan nasional, paradigma yang digunakan adalah Pancasila. Ini berarti bahwa dalam merencanakan, merumuskan, serta melaksanakan berbagai program pembangunan, seluruh unsur dan pihak terkait diharuskan merujuk dan mengacu pada nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Pancasila sebagai paradigma pembangunan nasional berarti berbagai kebijakan dan program pembangunan yang dirumuskan dan dilaksanakan oleh Pemerintah dan segenap komponen bangsa haruslah mencerminkan dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila. Dalam konteks ini, setiap nilai dalam Pancasila menjadi prinsip-prinsip dasar yang harus diimplementasikan dalam berbagai upaya pembangunan. Misalnya, nilai ‘Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia’ harus menjadi dasar dalam upaya pemerataan pembangunan dan distribusi kekayaan nasional.
Konsekuensi dari penerapan Pancasila sebagai paradigma pembangunan nasional adalah terciptanya pembangunan yang berkeadilan, berkesinambungan, dan berdaya saing. Pembangunan berkeadilan berarti pembangunan dilakukan sembari mewujudkan keadilan sosial, yaitu memastikan bahwa semua lapisan masyarakat memperoleh manfaat yang adil dari hasil pembangunan. Pembangunan berkesinambungan berarti pembangunan tidak hanya berorientasi pada kepentingan generasi sekarang tetapi juga memperhatikan kepentingan generasi mendatang. Sementara itu, pembangunan berdaya saing berarti pembangunan yang mampu menjadikan indonesia mampu bersaing dengan bangsa lain dalam berbagai aspek.
Jadi, ketika kita bicara tentang Pancasila sebagai paradigma pembangunan nasional, kita sebenarnya membicarakan bagaimana kita membangun Indonesia dengan menekankan pada nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila. Pancasila bukan hanya menjadi dasar bagi kita sebagai bangsa, tetapi juga menjadi penuntun dalam upaya pembangunan.
Jadi, jawabannya apa? Pancasila mempunyai peranan sebagai paradigma yang menuntun seluruh proses dan aspek dalam strategi pembangunan nasional Indonesia, yang umumnya bertujuan mencapai tujuan nasional yaitu mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
