Pertumbuhan ekonomi suatu negara umumnya diukur melalui pendapatan nasional. Pendapatan nasional adalah total nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara dalam suatu periode tertentu, biasanya dalam setahun. Perhitungan pendapatan nasional penting dilakukan karena dapat menjadi indikator untuk melihat tingkat pendapatan per kapita, pembangunan ekonomi, serta kesejahteraan masyarakat.
Salah satu cara menghitung pendapatan nasional adalah melalui metode pengeluaran, atau dikenal juga dengan pendekatan pengeluaran. Menurut metode ini, pendapatan nasional dapat dihitung dari total pengeluaran yang dilakukan oleh masyarakat, baik untuk konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah, maupun untuk ekspor bersih (ekspor dikurangi impor). Oleh karena itu, empat komponen utama dalam metode pengeluaran adalah:
- Konsumsi (C): Total pengeluaran masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari, seperti makanan, pakaian, dan perumahan.
- Investasi (I): Total pengeluaran untuk pembelian barang dan jasa yang tidak langsung dikonsumsi, tetapi digunakan untuk produksi, seperti pembelian mesin-mesin dan bangunan.
- Pengeluaran pemerintah (G): Total pengeluaran oleh pemerintah untuk memenuhi kebutuhan umum dan melakukan pembangunan, seperti pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik.
- Ekspor Bersih (X – M): Ekspor bersih adalah selisih antara nilai ekspor dan impor. Jika suatu negara mengekspor lebih banyak barang dan jasa dibandingkan yang diimpor, maka akan memberikan kontribusi positif bagi pendapatan nasional.
Meskipun begitu, ada beberapa kategori yang bukan adalah bagian dari perhitungan pendapatan nasional. Ini termasuk:
- Transaksi ilegal: Transaksi yang melanggar hukum, seperti perdagangan narkoba dan barang ilegal lainnya, tidak termasuk dalam perhitungan pendapatan nasional.
- Transaksi non-ekonomi: Kegiatan yang tidak menghasilkan output ekonomi, seperti tugas rumah tangga, tidak diperhitungkan dalam pendapatan nasional.
- Transfer Payment: Pembayaran yang dilakukan tanpa adanya pertukaran barang atau jasa, seperti bantuan sosial atau hibah, tidak dihitung dalam perhitungan pendapatan nasional.
Jadi, jika kita diminta untuk mencari komponen yang tidak termasuk dalam perhitungan pendapatan nasional, maka jawabannya adalah transaksi ilegal, transaksi non-ekonomi, dan transfer payment.
Jadi, jawabannya apa? Transaksi ilegal, transaksi non-ekonomi, dan transfer payment adalah komponen yang bukan bagian dari pembentukan pendapatan nasional.
