Paket

Perilaku Apa Saja yang Akan Bapak/Ibu Berhenti Melakukan?

22
×

Perilaku Apa Saja yang Akan Bapak/Ibu Berhenti Melakukan?

Sebarkan artikel ini
Perilaku Apa Saja yang Akan Bapak/Ibu Berhenti Melakukan?

Sebagai orang tua, menjadi contoh yang baik bagi anak-anak adalah suatu keharusan. Namun, jalan menuju pola asuh yang baik bukanlah hal yang mudah, sering kali diperlukan perubahan besar pada diri sendiri. Berikut adalah beberapa perilaku yang mungkin harus dihentikan oleh Bapak atau Ibu dalam rangka membentuk karakter anak yang baik:

1. Menghindari Tanggung Jawab

Orang tua sering kali merasa kelelahan akibat tugas dan tanggung jawab sehingga mengalihkan pekerjaan tersebut kepada anak-anak. Hal ini dapat memberikan dampak negatif pada perkembangan anak. Jadi, mulailah untuk berhenti menghindari tanggung jawab dan jadilah teladan yang baik.

2. Mengabaikan Komunikasi

Komunikasi adalah kunci hubungan yang baik antara orang tua dan anak. Seperti halnya orang dewasa, anak-anak juga memiliki perasaan dan pikiran mereka sendiri yang perlu didengar juga.

3. Menciptakan Suasana Rumah yang Tegang

Rumah seharusnya menjadi tempat yang aman untuk semua anggota keluarga. Perilaku agresif, teriakan dan pertengkaran dapat menciptakan suasana rumah yang tidak kondusif untuk perkembangan anak.

4. Memberikan Pujian yang Tidak Pantas

Menghargai hasil usaha anak adalah hal yang baik, tetapi beri pujian yang pantas. Pujian yang berlebihan atau tidak sesuai dengan apa yang telah dicapai anak dapat menciptakan persepsi yang salah bagi anak.

5. Berbohong

Sebagai orang tua, penting untuk selalu jujur kepada anak. Anak cenderung akan meniru perilaku orang tuanya. Jadi, jika Anda tidak ingin memiliki anak yang berbohong, pastikan Anda tidak melakukan hal tersebut di depan anak.

6. Tidak Konsisten

Anak-anak belajar banyak tentang struktur dan rutinitas dari orang tua mereka. Jika orang tua tidak konsisten dalam menetapkan aturan dan batasan, anak mungkin akan merasa bingung dan tidak aman.

Para orang tua harus menyadari bahwa mereka adalah contoh utama bagi anak-anak mereka. Oleh karena itu, mereka harus berusaha untuk menghentikan perilaku yang mungkin merusak atau memiliki dampak negatif pada anak-anak mereka. Perubahan ini pahit, tetapi hasilnya akan sangat manis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *