Indonesia sejak masa penjajahan telah menjalani berbagai fase dalam sejarahnya. Salah satu fase yang paling krusial adalah perumusan Pancasila sebagai dasar negara. Proses ini dimulai sejak zaman penjajahan Jepang dan dilakukan melalui suatu badan yang bernama Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Latar Belakang Perumusan Pancasila
Dalam masa penjajahan Jepang di Indonesia, diadakan berbagai usaha untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia yang salah satunya adalah pembentukan BPUPKI. Pada tanggal 29 April 1945, badan ini dibentuk oleh pemerintah Jepang dengan tujuan untuk mempersiapkan usaha-usaha pergerakan menuju kemerdekaan Indonesia.
Salah satu task penting dari BPUPKI adalah merumuskan dasar filosofis dan dasar negara Indonesia yang kemudian diaku sebagai Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara merupakan bukti bahwa Indonesia bukannya hanya negara yang merdeka secara fisik, tetapi juga memiliki ideologi yang kuat yang menjadi jati diri dan dasar negara.
Proses Perumusan Pancasila
Perumusan Pancasila dilakukan dalam beberapa sidang oleh anggota BPUPKI dan berlangsung dari tanggal 29 Mei sampai 1 Juni 1945. Adalah Ir. Soekarno, salah satu anggota BPUPKI, yang pertama kali mengemukakan konsep Pancasila. Dalam pidatonya yang berjudul “Lahirnya Dasar Negara”, Soekarno mencetuskan lima prinsip yang kemudian dikenal sebagai Pancasila.
Pancasila yang digagas Soekarno ini kemudian dirumuskan lebih jauh dalam Sidang PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dan ditetapkan dalam UUD 1945 pada tanggal 18 Agustus 1945. Dengan demikian, Pancasila resmi menjadi dasar negara Republik Indonesia.
Kesimpulan
Pancasila memiliki peran yang sangat penting dalam negara Indonesia. Ideologi ini tidak hanya dipandang sebagai dasar negara, tetapi juga menjadi bimbingan moral dan etika bagi seluruh rakyat Indonesia. Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara dimulai sejak zaman penjajahan Jepang yang diproses dalam suatu badan yang bernama BPUPKI. Melalui perumusan ini, negara Indonesia memiliki jati diri yang kuat dan dasar filosofi yang menjadi panduan dalam bernegara dan berbangsa.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa Pancasila merupakan pilar penting bagi Indonesia yang telah dirumuskan sejak zaman penjajahan Jepang melalui badan BPUPKI. Pancasila bukan hanya sekadar dasar negara, tetapi menjadi ideologi yang membimbing rakyat Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan.