Pada zaman modern seperti saat ini, teknologi telah memberikan kemudahan bagi manusia dalam menentukan posisi suatu wilayah di permukaan bumi. Sebelum lebih spesifik pada topik tersebut, marilah kita pahami istilah yang dipakai.
Terminologi ‘Posisi Suatu Wilayah Berdasarkan Kenyataan di Permukaan Bumi’ merujuk kepada konsep dasar geografi yaitu ‘koordinat geografis’. Koordinat geografis ini adalah sistem yang digunakan oleh para geografer dan kartografer untuk mencari dan menentukan tempat spesifik di permukaan bumi.
Koordinat Geografis
Koordinat geografis adalah sistem yang memperbolehkan setiap lokasi di bumi dapat ditentukan dengan paket bilangan (biasanya dua, tetapi kadang-kadang tiga). Koordinat ini biasanya ditampilkan dalam sistem notasi derajat, menit dan detik (DMS), atau dalam notasi desimal. Dalam sistem ini, titik-titik dipetakan ke koordinat pada permukaan bumi: lintang (utara atau selatan) dan bujur (timur atau barat).
Lintang adalah garis imajinatif yang mengelilingi bumi dan paralel dengan ekuator. Nilai lintang berkisar dari 0 derajat di ekuator hingga 90 derajat di kutub utara atau selatan. Sementara itu, bujur adalah garis imajinatif lainnya yang membagi bumi menjadi dua bagian: timur dan barat. Nilai bujur berkisar dari 0 derajat di Greenwich, Inggris hingga +/- 180 derajat.
Penerapan
Seiring dengan pertumbuhan teknologi, menentukan koordinat geografis menjadi lebih mudah. Alat-alat seperti GPS (Global Positioning System) dan aplikasi peta digital seperti Google Maps dan Bing Maps dapat memberikan koordinat geografis suatu wilayah dengan cepat dan akurat.
Mengetahui ‘Posisi Suatu Wilayah Berdasarkan Kenyataan di Permukaan Bumi’ menjadi sangat penting dalam berbagai bidang, mulai dari navigasi, penentuan rute dan jarak perjalanan, hingga bidang ilmiah seperti penelitian geologi dan meteorologi. Dalam konteks yang lebih luas, konsep ini juga sangat penting dalam bidang militer, eksplorasi, dan pengelolaan bencana.
Sebagai catatan penutup, kemampuan mengidentifikasi dan memahami posisi geografis suatu wilayah berdasarkan kenyataan di permukaan bumi adalah bagian penting dari alfabetisasi geografi. Menghargai dan memanfaatkan pengetahuan ini bukan hanya dapat membantu kita menavigasi dunia di sekitar kita, tetapi juga dapat membantu kita membuat keputusan yang lebih baik tentang bagaimana dan di mana kita hidup, bekerja, dan bermain.
