Kiranya telah kita pahami bahwasanya materi yang ada di dunia ini memiliki tiga tahapan wujud, yaitu padat, cair, dan gas. Namun, apa yang terjadi saat materi tersebut berubah wujud, khususnya dari wujud padat langsung menjadi gas? Proses ini memiliki istilah khusus dalam ilmu fisika, dikenal sebagai proses sublimasi.
Apa itu Sublimasi?
Sublimasi adalah proses perubahan wujud suatu zat dari wujud padat langsung menjadi gas tanpa melewati fase cair terlebih dahulu. Salah satu contoh yang paling umum dari fenomena ini adalah dry ice atau es kering. Es kering, yang merupakan karbon dioksida dalam bentuk padat, akan menguap menjadi gas karbon dioksida jika dibiarkan di suhu ruangan.
Namun, bukan berarti semua jenis zat bisa mengalami sublimasi. Hanya beberapa zat tertentu saja yang dapat mengalami proses ini. Beberapa di antaranya yang paling dikenal adalah iodin dan kapur barus.
Bagaimana Proses Sublimasi ini Terjadi?
Untuk bisa memahami proses sublimasi, pertama kita harus memahami bahwa partikel-partikel dalam suatu zat saling berinteraksi dan menjadi semacam ‘ikatan’. Pada zat padat, ikatan antar partikel sangat kuat dan jarak antar partikel sangat dekat.
Saat suatu zat mencapai titik sublimasi (yaitu suhu di mana zat tersebut bisa berubah dari padat ke gas), ikatan antar partikel-partikel ini melemah dan akhirnya berpisah. Hal ini disebabkan oleh peningkatan energi kinetik partikel yang disebabkan oleh pemanasan. Akibatnya, partikel-partikel tersebut berubah langsung dari wujud padat menjadi gas.
Apa Manfaat Proses Sublimasi?
Selain menjadi pengetahuan dasar dalam ilmu fisika, proses sublimasi juga memiliki berbagai aplikasi dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang sudah disebutkan, dry ice adalah contoh dari suatu zat yang mengalami sublimasi dan umum digunakan dalam industri dan eksperimen ilmiah.
Sublimasi juga digunakan dalam proses pengeringan beku, sebuah teknik yang digunakan dalam industri makanan dan farmasi. Teknik ini digunakan untuk mengeringkan bahan-bahan yang rentan terhadap panas, seperti protein, vitamin, dan mikroorganisme.
Penutup
Dengan memahami proses sublimasi, kita dapat mengapresiasi fenomena alam dan pengetahuan sains yang lebih luas. Proses ini juga memungkinkan kita untuk memahami dan mengoptimalkan berbagai proses industri dan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pemahaman akan proses perubahan wujud dari padat ke gas, atau sublimasi, sangat penting dalam bidang ilmu pengetahuan.
