Refleksi pembelajaran adalah suatu proses dimana guru dan murid berpartisipasi dalam merenungkan pengalaman pembelajaran mereka. Proses ini penting karena melibatkan pemikiran kritis dan evaluasi tentang apa yang telah dipelajari dan bagaimana ini mengubah pemahaman sebelumnya tentang topik tersebut.
Refleksi di akhir pembelajaran atau setelah asesmen akhir memiliki kelebihan tersendiri. Ada beberapa alasan kuat mengapa refleksi idealnya dilakukan di akhir periode pembelajaran atau setelah mendapatkan hasil asesmen akhir. Berikut ini beberapa alasan tersebut:
Dapat Menyeluruh
Dengan melakukan refleksi di akhir pembelajaran atau setelah asesmen akhir, guru dan murid memiliki gambaran menyeluruh tentang apa yang telah dipelajari. Mereka telah melewati seluruh proses pembelajaran dan dapat melihat hasilnya dalam bentuk asesmen.
Menyediakan Oportunis bagi Perbaikan
Refleksi di akhir pembelajaran memberikan guru dan murid peluang untuk memahami aspek yang perlu ditingkatkan. Respon terhadap materi pembelajaran dan hasil asesmen dapat menunjukkan area mana yang membutuhkan perhatian lebih. Dengan ini, langkah dan strategi perbaikan dapat dirancang untuk meningkatkan pengalaman belajar di masa mendatang.
Mengukur Pemahaman
Melalui refleksi, guru dapat mengukur seberapa baik murid telah memahami materi yang telah diajarkan. Hal ini sangat penting, karena pemahaman ini akan menjadi fondasi bagi materi pelajaran yang akan datang.
Meningkatkan Kesadaran
Refleksi bisa menjadi alat yang ampuh untuk meningkatkan kesadaran murid tentang perjalanan belajar mereka. Dengan refleksi di akhir pembelajaran, murid memiliki kesempatan untuk merefleksikan pencapaian mereka, apa yang berhasil, apa yang tidak, dan bagaimana mereka dapat bergerak maju.
Dalam pendidikan, penting bagi setiap pemangku kepentingan untuk terus berkembang dan belajar dari pengalaman, dan refleksi merupakan bagian integral dari perjalanan ini. Refleksi sebaiknya dilakukan di akhir pembelajaran atau setelah mendapatkan hasil asesmen akhir, untuk memastikan bahwa setiap aspek telah dipertimbangkan dan setiap pelajaran telah diberikan waktunya untuk meresap.
Jadi, jawabannya apa? Alasan-alasan tersebut menjelaskan mengapa refleksi idealnya dilakukan di akhir pembelajaran atau setelah mendapatkan hasil asesmen akhir murid. Dengan melakukan seperti ini, proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan menyeluruh.
