Kehidupan kita bermula tidak ketika kita dilahirkan semata, melainkan sejak kita berada dalam kandungan ibu, di alam rahim. Rasulullah SAW menginformasikan bahwa setiap insan telah menyampaikan janji setia kepada Allah SWT sebelum mereka dilahirkan ke dunia. Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam Surat Al-A’raf ayat 172:
“Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan dari keturunan Adam, dari sulbinya, zuriat mereka, dan Allah mengambil kesaksian kepada jiwa mereka (seraya berkata): ‘Bukankah Aku ini Tuhanmu?’ Mereka menjawab: ‘Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi.’ (Allah berfirman): ‘Agar kamu tidak mengatakan di hari Kiamat: Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan).'”
Dalam ayat ini, Allah menegaskan bahwa di alam rahim, setiap diri telah menyampaikan kesaksian tentang eksistensi dan keesaan Tuhan. Janji setia ini membuktikan bahwa setiap insan sejatinya telah mengenal dan membenarkan keesaan Allah SWT.
Selain itu, janji setia yang telah diberikan oleh setiap diri kepada Allah SWT mencakup pula beberapa hal penting lainnya. Di antara janji-janji tersebut adalah:
- Mentaati para rasul
Allah telah mengutus rasul-rasul-Nya untuk menyampaikan wahyu dan petunjuk kepada umat manusia. Dalam janji setia kita kepada Allah, termuat pula janji untuk taat kepada para rasul-Nya. Kisah Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya dalam menjalankan misi dakwah adalah salah satu contoh penting ketaatan kita kepada rasul Allah.
- Menegakkan keadilan dan melaksanakan perintah Allah
Sebagai hamba yang beriman, kita wajib menegakkan keadilan dan melaksanakan perintah Allah di muka bumi. Sebagai contoh, kita dituntut untuk menjalankan ibadah, tidak hanya salat dan puasa, tetapi juga menjaga akhlak, menjaga hubungan antar sesama, dan menjalankan amar makruf nahi mungkar.
- Bertanggung jawab atas tugas yang diberikan kepada manusia sebagai khalifah di bumi
Manusia dianugerahi amanah oleh Allah untuk menjaga keseimbangan di bumi. Oleh karena itu, kita harus menjalankan peran dan tanggung jawab kita sebagai khalifah agar bisa menciptakan kemaslahatan umum dan mencegah kerusakan serta kekacauan.
Untuk menjaga janji yang telah kita buat ketika berada di alam rahim, kita harus terus meningkatkan kualitas ibadah, iman, dan takwa kita. Semoga kita selalu menjadi hamba yang taat dan menjunjung tinggi janji-janji kita kepada Allah SWT.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa di alam rahim, kita telah menyampaikan janji setia kepada Allah SWT, yang mencakup kesaksian tentang keesaan Allah, ketaatan kepada para rasul, menegakkan keadilan, melaksanakan perintah Allah, dan menjalankan tanggung jawab sebagai khalifah di bumi.