Berkebhinekaan bukan hanya konsep yang penting dalam Pancasila dan budaya Indonesia, tetapi juga menjadi aspek yang vital dalam profil pelajar dalam perspektif Pancasila. Pembentukan karakter sebagai bagian dari pendidikan Pancasila mengedepankan berkebhinekaan sebagai salah satu dimensi penting. Berkebhinekaan dalam konteks global, menampilkan bagaimana pelajar Pancasila memahami, menerima dan menghargai perbedaan dalam skala global.
Berikut are beberapa pernyataan yang termasuk dalam dimensi berkebhinekaan global:
- Menghargai Perbedaan: Pelajar Pancasila memahami dan menghargai keragaman budaya, etnis, agama, dan pandangan yang ada di dunia. Mereka tidak hanya toleran terhadap perbedaan ini tetapi juga merayakannya sebagai bagian dari keragaman yang memperkaya dunia.
- Menganut Nilai-nilai Global: Sebagai bagian dari berkebhinekaan global, pelajar Pancasila juga harus menganut nilai-nilai global seperti HAM, demokrasi, keadilan sosial, dan perdamaian. Ini mencerminkan bagaimana Pancasila dan nilai-nilai global saling melengkapi dan berinteraksi.
- Berpartisipasi dalam Pertukaran Budaya Global: Pelajar Pancasila percaya pada pentingnya pertukaran budaya dan ide-ide antar negara dan masyarakat. Mereka terbuka untuk belajar dari budaya lain dan sebaliknya, berbagi aspek budaya dan nilai-nilai mereka.
- Menunjukkan Empati: Pelajar Pancasila yang berkebhinekaan secara global tidak hanya memahami dan menerima perbedaan tetapi juga menunjukkan empati. Ini berarti mereka membantu masyarakat lain dalam kebutuhan dan memahami perjuangan mereka.
- Mempromosikan Keberlanjutan: Dalam konteks global, berkebhinekaan juga melibatkan pemahaman dan promosi keberlanjutan. Ini mencakup keberlanjutan lingkungan, ekonomi dan sosial.
Oleh karena itu, dimensi berkebhinekaan global dalam profil pelajar Pancasila adalah tentang menunjukkan penghargaan dan pemahaman terhadap keragaman di tingkat global dan berkontribusi pada dunia yang lebih adil dan berkelanjutan. Mereka berusaha untuk memahami dan merangkul perbedaan, dan melalui itu, membantu membangun masyarakat yang lebih inklusif dan damai.
