Paket

Sebatang Kaca Bermuatan Positif Didekatkan Kepala Elektrostop yang Bermuatan Negatif. Pada Elektrostop Terjadi?

28
×

Sebatang Kaca Bermuatan Positif Didekatkan Kepala Elektrostop yang Bermuatan Negatif. Pada Elektrostop Terjadi?

Sebarkan artikel ini
Sebatang Kaca Bermuatan Positif Didekatkan Kepala Elektrostop yang Bermuatan Negatif. Pada Elektrostop Terjadi?

Dalam ilmu fisika, banyak sekali konsep dan peristiwa yang mempengaruhi fenomena di sekitar kita. Salah satunya adalah elektrostatika, yaitu ilmu yang mengkaji tentang benda-benda yang bermuatan listrik dalam kondisi diam. Dalam hal ini, kita akan membahas apa yang terjadi saat sebatang kaca bermuatan positif didekatkan ke elektrostop yang memiliki muatan negatif.

Pengenalan Muatan Listrik

Pada setiap materi, terdapat partikel-partikel mikroskopis di dalamnya. Atom, yang merupakan bagian terkecil dari sebuah materi, memiliki jumlah elektron dan proton yang sama. Proton memiliki muatan positif, sementara elektron memiliki muatan negatif.

Muatan listrik positif dan muatan listrik negatif selalu berusaha untuk saling menarik satu sama lain. Fenomena ini dapat dijelaskan melalui Hukum Coulomb, yang menyatakan bahwa gaya tarik atau dorong antara dua muatan adalah sebanding dengan perkalian kedua muatan dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara mereka.

Interaksi Muatan Positif dan Negatif

Sebatang kaca bermuatan positif memiliki kelebihan proton atau kekurangan elektron. Sementara itu, sebuah elektrostop bermuatan negatif memiliki kelebihan elektron atau kekurangan proton.

Jika sebatang kaca bermuatan positif didekatkan ke elektrostop bermuatan negatif, maka akan terjadi tarikan antara kedua muatan tersebut. Ini disebabkan oleh sifat muatan listrik yang berbeda (positif dan negatif) yang cenderung menarik satu sama lain.

Efek pada Elektrostop

Pada elektrostop yang bermuatan negatif, ada kelebihan elektron. Ketika sebatang kaca bermuatan positif didekatkan, elektron-elektron pada elektrostop akan merasa tertarik dan berusaha mendekati sebatang kaca tersebut. Jika jarak antara kaca dan elektrostop cukup dekat dan tidak ada penghalang, elektron-elektron ini bisa sampai ‘loncat’ ke sebatang kaca bermuatan positif. Hal ini membuat elektrostop yang semula bermuatan negatif menjadi netral atau bahkan bermuatan positif, dan proses ini dikenal dengan nama induksi elektrostatik.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ketika sebatang kaca bermuatan positif didekatkan kepala elektrostop yang bermuatan negatif, maka pada elektrostop akan terjadi tarikan elektron-elektron yang ada di dalamnya terhadap sebatang kaca. Jika keadaan memungkinkan, elektron-elektron tersebut dapat berpindah dan mengubah muatan elektrostop menjadi netral atau positif.

Jadi, jawabannya apa? Ketika sebatang kaca bermuatan positif didekatkan ke elektrostop yang bermuatan negatif, pada elektrostop akan terjadi induksi elektrostatik, mengakibatkan perubahan dalam muatannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *