Dalam setiap aspek kehidupan, baik itu pribadi maupun profesional, memiliki tujuan merupakan hal yang sangat penting. Tujuan adalah batu pijakan yang memberikan arah dan tujuan kepada kita. Mereka memberikan kita sesuatu untuk dituju dan kemajuan untuk diukur. Ada berbagai jenis tujuan yang bisa kita tetapkan, namun ada juga beberapa hal yang sebenarnya tidak termasuk dalam perumusan tujuan. Mari kita lebih memahami tentang jenis-jenis tujuan dan apa yang sebenarnya tidak termasuk di dalamnya.
Ada tiga jenis tujuan utama yang biasa ditetapkan oleh individu dan organisasi:
- Tujuan Jangka Panjang: Ini adalah tujuan yang ingin kita capai dalam jangka waktu yang lama, biasanya lebih dari lima tahun. Biasanya, tujuan ini memerlukan perencanaan yang matang dan upaya yang konsisten. Contoh dari tujuan jangka panjang meliputi membeli rumah, meraih gelar pendidikan tertentu, atau mencapai posisi tertentu dalam karier.
- Tujuan Jangka Menengah: Ini adalah tujuan yang umumnya ingin dicapai dalam satu hingga lima tahun. Tujuan jangka menengah seringkali merupakan langkah penting menuju pencapaian tujuan jangka panjang. Contoh dapat mencakup menyelesaikan sebuah proyek besar atau melunasi sebagian besar utang.
- Tujuan Jangka Pendek: Ini adalah tujuan yang ingin dicapai dalam waktu kurang dari satu tahun. Tujuan jangka pendek seringkali terkait dengan tujuan-tujuan yang lebih besar dan membantu dalam menjaga momentum dan motivasi. Contoh dapat mencakup menyelesaikan tugas-tugas tertentu atau menjalani gaya hidup yang lebih sehat.
Namun, penting untuk dipahami bahwa tidak semua tujuan atau aspirasi seseorang sebenarnya termasuk dalam kategori ini. Sebagai contoh, keinginan atau impian yang tidak jelas atau tidak spesifik tidak termasuk dalam kategori tujuan jangka pendek, menengah, atau panjang. Misalnya, “Saya ingin menjadi sukses” atau “Saya ingin bahagia” adalah aspirasi yang valid, tetapi mereka tidak konsisten dengan definisi tujuan karena kurangnya spesifisitas dan ukuran yang jelas.
Ketidakjelasan dan ketidakpastian sebuah aspirasi membuatnya sulit untuk diukur dan dicapai. Dalam penentuan tujuan, sangat penting untuk membuatnya spesifik, dapat diukur, dapat dicapai, relevan, dan berbatas waktu, atau biasa dikenal dengan akronim SMART.
Jadi jangan salah paham antara tujuan dengan aspirasi atau impian yang kurang jelas. Ingatlah bahwa untuk mencapai sukses, tujuan yang jelas dan terukur adalah kunci.
Jadi, jawabannya apa? Tujuan yang tidak jelas dan tidak spesifik adalah yang tidak termasuk dalam tiga jenis tujuan yang bisa ditetapkan.
