Musyawarah merupakan suatu proses musyawarah atau berbicara untuk mengambil keputusan bersama demi mencapai tujuan dan kepentingan tertentu yang bersifat kolektif. Dalam beberapa kesempatan, saya sempat terlibat dalam proses musyawarah baik dalam lingkungan pendidikan, organisasi, maupun komunitas. Melalui artikel ini, saya akan berbagi pengalaman saya yang paling berkesan dari pertemuan – pertemuan yang pernah saya ikuti.
Musyawarah yang saya alami umumnya adalah dalam pertemuan rutin di sekolah, kuliah, tempat kerja, atau organisasi. Pertama kali saya langsung terlibat dalam salah satu proses musyawarah adalah ketika saya menjadi anggota kepanitiaan di SMK. Ketika itu saya ditunjuk sebagai anggota divisi perlengkapan. Sebagai anggota tim, saya diberi tanggung jawab untuk ikut ambil bagian dalam musyawarah dan memberikan pendapat atau ide-ide yang berkaitan dengan divisi saya.
Keputusan berbagai hal dalam kepanitiaan tersebut diambil melalui musyawarah yang dihadiri seluruh anggota kepanitiaan. Seperti, penentuan tema acara, konsep perlombaan, dan sebagainya. Pada awalnya, saya merasa gugup karena harus menyampaikan ide dan pendapat dihadapan banyak orang. Namun, lama-kelamaan, saya mulai terbiasa dan menikmati proses ini.
Dalam proses musyawarah, biasanya ada beberapa tahapan yang dijalani. Pertama, penyampaian ide dan masukan oleh anggota musyawarah. Kedua, diskusi antar anggota untuk mendalami ide yang diajukan. Ketiga, usulan atau putusan yang didasarkan pada kesepakatan bersama. Selama musyawarah juga secara bergantian anggota diberikan kesempatan untuk menyampaikan ide-ide. Setiap anggota harus mendengarkan pendapat yang lain, dengan berbicara satu per satu, saling menghargai, dan tidak saling menyela atau mencemooh saat orang lain berbicara.
Saya belajar banyak dari musyawarah yang saya ikuti, salah satunya adalah pentingnya komunikasi yang baik dan menghargai pendapat orang lain. Tanpa adanya musyawarah, keputusan saya ambil hanya didasarkan pada pikiran saya sendiri, tanpa mendengarkan masukan orang lain. Selain itu, musyawarah mengajarkan pentingnya mengambil keputusan yang objektif dengan melibatkan anggota yang terlibat. Apalagi dalam lingkungan yang dinamis seperti sekarang, kita harus sangat selektif dan cermat dalam menentukan kebijakan dan keputusan yang akan diambil.
Musyawarah juga mengajarkan manfaat bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama. Bayangkan, jika keputusan yang diambil hanya dari satu pihak saja, tentu hasilnya tidak akan maksimal dan bisa jadi tidak sesuai dengan harapan. Namun, dengan proses musyawarah, kita bisa menggali ide dan solusi terbaik yang akan memberikan keuntungan lebih luas dalam jangka panjang.
Kesimpulannya, tuliskan pengalamanmu tentang musyawarah, saya semakin memahami pentingnya musyawarah dalam mengambil keputusan bersama dan mencapai tujuan yang diinginkan. Saya juga semakin menghargai proses berbicara, mendengar, dan menghargai pendapat orang lain. Semoga pengalaman ini bisa menjadi contoh positif bagi kita semua untuk terus melibatkan musyawarah dalam kehidupan sehari-hari dan mencari solusi yang sebaik-baiknya, baik dalam lingkungan keluarga, komunitas, atau organisasi.